Dorong Mourinho di Pinggir Lapangan, Wenger Tak Menyesal

Liberty Jemadu Suara.Com
Senin, 06 Oktober 2014 | 05:32 WIB
Dorong Mourinho di Pinggir Lapangan, Wenger Tak Menyesal
Manajer Arsenal, Arsene Wenger dan manajer Chelsea, Jose Mourinho berseteru, Minggu (5/10) [Reuters/Stefan Wemuth].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Laga akbar antara Chelsea dan Arsenal di Stamford Bridge, Minggu (5/10/2014), tidak saja menyajikan pertarungan sengit di lapangan, tetapi juga ketegangan lain antara dua manajer di pinggir lapangan.

Ya, jika Anda menyaksikan di televisi sekalipun, tampak Jose Mourinho dan tamunya Arsene Wenger sempat saling dorong di area pelatih.

Adu fisik antara dua manajer itu dipicu oleh pelanggaran keras bek Chelsea Gary Cahill terhadap striker Arsenal, Alexis Sachez.

"Apa yang harus disesali setelah itu? Saya ingin bergerak dari titik A ke B dan seseorang menghalangi saya tanpa ada tanda-tanda penyambutan," ketus Wenger.

"B adalah Sanchez, untuk melihat apakah dia cedera. Apakah ada dorongan? Ya, sedikit saya. Anda bisa melihat jika saya sungguh-sungguh mendorong," imbuh dia.

Dalam insiden itu, kedua manajer dilerai oleh wasit keempat, Jon Moss.

Adapun Mourinho, mengatakan ia sudah melupakan insiden itu. Ia mengklaim dirinya juga tidak bersalah telah menghalangi langkah Wenger.

"Kejadian itu menjadi panas karena ini laga besar, yang melibatkan klub-klub besar, rival-rival besar, dan laga penting bagi kedua tim. Kondisi-kondisi itu membuat sebuah laga menjadi emosional," jelas manajer yang akrab disapa Mou.

"Saya banyak membuat kesalahan dalam sepak bola. Tetapi bukan yang satu ini, karena kali ini saya berada di wilayah teknis saya dan itu bukan urusan saya. Habis cerita," tegas manajer asal Portugal tersebut.

"Saya punya wilayah sendiri, demikian juga dia. Ia tidak bisa masuk ke wilayah teknis saya untuk memaksa wasit memberi kartu kepada pemain saya. Jadi saya mengatakan kepadanya untuk meninggalkan wilayah teknis saya dan jangan datang lagi," beber Mourinho.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI