Suara.com - Gagal meraih poin pekan lalu, pekan ini Liverpool hanya mampu meraih satu poin usai ditahan imbang Everton di laga derby merseyside dengan skor 1-1.
Dalam laga itu, Liverpool unggul lebih dulu lewat gol Steven Gerrard di menit 65. Namun kemenangan yang sudah di depan mata kandas setelah Phil Jagielka menyeimbangkan kedudukan di masa injuri.
Jalannya Pertandingan
Bermain di depan publik sendiri, Liverpool tampil offensif sejak peluit kick-off dibunyikan. Mendominasi penguasaan bola, The Reds mengurung pertahanan The Toffees di awal laga.
Memainkan umpan-umpan lambung, tuan rumah berulang kali mengancam gawang tim tamu. Namun hingga 15 menit bola bergulir belum satupun ancaman tersebut membuahkan hasil.
Memasuki menit 22 Everton mendapat peluang pertamanya. Memanfaatkan serangan balik cepat, Lukaku mencoba melepaskan tendangan jarak jauh. Bola yang dilepaskan eks pemain Chelsea memang tepat mengarah ke mulut gawang, namun bola masih mampu diamankan Mignolet.
Enam menit berselang, The Reds nyaris memecah kebuntuan. Sulit menembus barisan belakang The Toffees, Henderson melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti. Beruntung bagi skuat besutan Roberto Martinez, Bola masih mampu dibendung Tim Howard.
Di menit 30, Liverpool kembali mengancam. Menusuk dari sisi kanan lapangan, Lallana melepaskan umpan mendatar bagi Balotelli ke depan gawang. Sayang peluang tersebut kembali kandas setelah Super Mario kalah cepat dari Howard.
Everton berbalik mengancam di menit 34. Lukaku yang mendapat peluang kembali mencoba peruntungannya dengan melepaskan tembakan jarak jauh, namun belum mampu menundukkan Mignolet.
Di masa injuri, Liverpool terus menggedor pertahanan Everton. Namun disiplinnya barisan belakang The Toffees belum mampu ditembus oleh The Reds. Hingga jeda, skor kacamata tetap bertahan.
Perubahan strategi yang dilakukan Martinez terbukti mampu mengubah jalannya laga. Di babak kedua, Everton mulai bisa mengimbangi permainan The Reds.
Hingga pertengahan babak kedua, kedua tim kerap bertukar serangan. Everton yang membangun serangan dari sisi kanan berulang kali mampu menebar ancaman. Begitu pula dengan Liverpool yang menusuk dari sisi kiri dan tengah lapangan.
Memasuki menit 65, Liverpool akhirnya berhasil memecah kebuntuan. Melepaskan tendangan keras melengkung dari jarak yang cukup jauh, Steven Gerrard mengubah papan skor menjadi 1-0.
Tiga menit berselang, Balotelli nyaris menggandakan keunggulan The Reds. Menerima umpan terukur dari sisi kiri, Balotelli yang berada di depan gawang melepaskan sepakan keras. Namun sayang bola hanya mampu membentur mistar.
Tertinggal satu gol, intensitas serangan The Toffees terus meningkat. Namun hingga menit ke-80, upaya Lukaku dan Naismith belum membuahkan hasil. Perubahan formasi pun dilakukan Martinez untuk mengejar gol penyeimbang dengan menarik keluar Besic dan memasukkan Samuel Eto'o.
Memasuki masa injuri, tiga poin yang sudah dalam gengaman Liverpool akhirnya lepas. Jagielka memupuskan harapan Liverpool untuk memenangkan derbi setelah menjebol gawang Mignolet lewat tendangan keras dari luar kotak penalti. Skor 1-1 bertahan hingga peluit panjang berbunyi.
Susunan pemain:
Liverpool(4-2-3-1): Mignolet; Manquillo, Lovren, Skrtel, Moreno; Gerrard, Henderson; Markovic, Sterling, Lallana; Balotelli.
Cadangan: Jones, Enrique, Toure, Lucas, Suso, Coutinho, Lambert.
Everton (4-3-3): Howard; Hibbert, Jagielka, Stones, Baines; McCarthy, Besic, Barry; Naismith, Lukaku, Mirallas.
Cadangan: Joel, Alcaraz, Browning, Osman, Gibson, McGeady, Eto'o.