Suara.com - Pelatih AC Milan Filippo Inzaghi menolak menanggapi pernyataan presiden klub Silvio Berlusconi setelah Rossoneri dikalahkan Juventus, akhir pekan lalu. Menurut Berlusconi, kekalahan itu tidak akan terjadi jika ada yang mendengarkan dirinya.
Pernyataan Berlusconi disampaikan kepada La Gazzetta dello Sport. Milan menyerah 0-1 dalam lanjutan Serie A di San Siro, di mana Carlos Tevez menjadi penentu kemenangan tim tamu.
Inzaghi yang telah menghabiskan 13 tahun terakhir sebagai pemain dan pelatih AC Milan menyadari bahwa Berlusconi tak tersentuh dalam klub. Karena itu, dirinya tidak ingin mengomentari pernyataannya.
"Dia menelepon saya beberapa waktu lalu dan mengungkapkan keinginan, dukungan dan energinya. Tak ada masalah dengannya. Presiden memberi kami banyak ide, tapi tidak bisa selalu langsung dijalankan," ujar Inzaghi dalam konferensi pers.
Inzaghi menambahkan dirinya akan merasa senang jika mampu memberikan kemenangan kepada publik San Siro. Namun Juventus sedang on fire dan belum kebobolan sejak 28 April.
"Kami menunjukkan bahwa kami tidak jauh dari mereka, tapi kita perlu konsistensi dalam hasil selanjutnya. Saya yakin tim saya perlahan tapiĀ pasti akan memberikan kegembiraan kepada fans," katanya.
Inzaghi sedang menyiapkan Fernando Torres untuk menjalani debut penuh saat AC Milan berjumpa Empoli, Selasa (23/9/2014) waktu setempat. Saat melawan Juventus, Torres masuk ke lapangan sebagai pemain pengganti.
"Torres tampaknya siap, seperti halnya (Marco) van Ginkel. Saya punya tujuh pemain depan dan saya benar-benar dimanjakan dengan banyak pilihan. Torres adalah penyerang murni yang memberikan kedalaman pada skuad Anda, seperti (Giampaolo) Pazzini, dan saya akan menilai cara terbaik untuk memainkannya," kata Inzaghi. (Soccernet)