Suara.com - Tim Indonesia U-19 harus mengakui keunggulan Atletico Madrid B setelah kalah tipis 1-2 di Madrid, Spanyol, Selasa (16/9/2014). Evan Dimas dkk sempat memimpin lebih dulu dalam laga uji coba pertama tur di Spanyol ini.
Pada laga tersebut, tekanan lebih dulu datang dari Atletico namun kiper Indonesia Ravi Murdianto dapat mengamankan bola. Tekanan masih terus dilakukan oleh tuan rumah namun kembali Ravi masih dapat menyelamatkan gawangnya.
Sedangkan Evan Dimas dan kawan kawan masih kesulitan untuk melakukan serangan. Namun perlahan lahan skuat besutan Indra Sjafri mampu mengancam namun sepakan Evan Dimas masih diamankan kiper Atletico.
Namun, Atletico langsung balik menekan beruntung Ravi mampu menepis bola sepakan lawan di menit ke-9. Satu menit kemudian sebuah peluang emas dimiliki oleh Ilham Udin namun sedikit telat sehingga tendangannya masih menyamping.
Pada menit ke-14 sebuah tendangan dari jauh Paulo Sitanggang langsung menuju ke gawang masih dapat diamankan kiper Bernabe. Indonesia akhirnya unggul lewat gol Paulo lewat tendangan terarah kaki kanannya dari luar kotak penalti.
1-0 bagi keunggulan Indonesia di menit ke-17. Tertinggal, Atletico mulai menambah tekanannya. Namun tendangan keras dari Ian Gonzalez masih melambung di atas gawang Ravi.
Pada menit ke-23, Atletico Madrid B berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat gol Zubi setelah meneruskan umpan pendek Ian. Serangan kembali datang dari Atletico di menit ke-26 namun Ravi lebih dulu datang mengamankan bola.
Permainan kedua tim mulai berimbang dimana kedua tim saling mencoba menekan. Namun tetap tidak ada gol yang tercipta dari kedua tim dan skor 1-1 bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, Atletico kembali mengambil inisiatif serangan namun dapatĀ diredam pemain belakang Indonesia. Namun ancaman berbahaya justru datang dari Hardiyanto namun tendangannya melambung tipis di atas gawang di menit ke-48.
Pada menit ke-50 usaha dari Evan Dimas masih dapat diamankan kiper Atletico, begitu juga dengan usaha Paolo Maldini juga belum membuahkan hasil. Serangan masih terus coba dilakukan oleh para pemain Indonesia.