Suara.com - Striker baru Chelsea, Loic Remy, mewanti-wanti rekan setimnya Diego Costa dan Didier Drogba, bahwa ia akan menjadi pesaing tangguh dalam perebutan tempat utama di line up Chelsea.
Remy, yang pindah ke The Blues dari QPR pada akhir Agustus lalu, pada tengah pekan lalu mencetak gol kemenangan Prancis atas Spanyol dalam laga yang berakhir 1-0.
Penyerang berusia 27 tahun itu mengaku senang bisa bermain untuk Chelsea, tetapi ia mengatakan tidak akan berpuas diri dengan duduk di bangku cadangan. Ia akan bekerja keras dan berusaha merebut hati manajer Jose Mourinho.
"Saya tahu, saya tidak akan menjadi striker nomor satu di Chelsea, tetapi tidak ada yang abadi. Saya punya target," kata Remy.
"Saya tidak dikontrak untuk duduk di bangku cadangan. Saya akan berusaha meningkatkan kemampuan selama bersama para pemain hebat ini dan semuanya akan berjalan sesuai dengan kehendak alam," imbuh dia.
Remy juga mengaku dia tidak mendapat ucapan selamat dari Costa, yang membela tim nasional Spanyol, usai dikalahkan Prancis kemarin.
"Saya tidak mendapat ucapan selamat dari Diego Costa usai laga melawan Spanyol. Pemain mereka sangat marah dan langsung bergegas ke ruang ganti. Saya juga tidak memperoleh ucapan selamat dari Jose Mourinho," tutup dia. (Mirror)