Suara.com - Kekalahan Spanyol 1-0 dari Prancis, Kamis (5/9/2014) dini hari WIB, menjadi bukti bahwa Vicente del Bosque belum mendapatkan formasi terbaik bagi generasi baru La Furia Roja. Dalam pertandingan yang digelar di Stade de France, lini depan tim Matador belum menunjukkan ketajamannya.
Dalam laga itu, striker naturalisasi Diego Costa belum bisa menunjukkan permainan terbaiknya. Menurut Del Bosque, hal itu disebabkan formasi yang diterapkannya belum bisa menciptakan ruang dan kesempatan bagi Costa.
"Diego Costa telah menunjukkan kemampuannya. Sekarang, yang harus kami lakukan adalah mencari cara untuk mengeluarkan kemampuan terbaik Costa," jelas del Bosque usai pertandingan.
Sejak berseragam La Furia Roja, tercatat Costa sudah membukukan lima caps. Namun, hingga saat ini Costa belum juga bisa menampilkan permainan terbaiknya seperti di klub barunya, Chelsea.
Diperkirakan, gaya permainan Spanyol yang memainkan bola satu dua sebelum mengoper atau menyerang menjadi kendala bagi eks punggawa Atletico Madrid yang memiliki gaya bermain berbeda.
Meski diberi kebebasan oleh del Bosque, Costa juga belum mampu mengeluarkan kemampuannya karena belum mendapatkan tandem yang pas. Terkait hal tersebut, Costa tidak berputus asa dan tetap yakin bisa mengembangkan permainan.
"Saya percaya, dengan kerja keras hasil akan datang. Itulah yang saat ini saya lakukan," jelas Costa.
"Apa yang saya dapat dan alami di Chelsea semakin membuat saya ingin terus mengembangkan kemampuan," tambahnya.
Terlepas dari hasil kurang memuaskan di Stade de France, Spanyol kini tengah bersiap-siap melakoni laga perdana babak kualifikasi Piala Eropa 2016. Senin (8/9/2014), La Furia Roja akan berebut poin dengan Macedonia di laga pembuka. (Reuters)