Suara.com - Presiden klub raksasa Prancis, Paris Saint-Germain Nasser Al Khelaifi mengklaim Angel Di Maria sebenarnya ingin bergabung dengan juara Ligue 1 daripada Manchester United. Pemain internasional Argentina menjadi pusat spekulasi selama beberapa pekan terakhir.
Spekulasi tentang Di Maria berakhir setelah resmi hijrah ke Old Trafford dengan transfer senilai 5,9 juta pounds. Angka itu memecahkan rekor transfer di Liga Premier.
Menurut Al-Khelaifi, pihaknya telah mengajukan tawaran untuk pemain berusia 26 tahun, namun tidak dapat memenuhi harga yang diminta Real Madrid. Dia menambahkan dirinya telah membahas transfer Di Maria dengan presiden Real Madrid Florentino Perez.
"Kami bertemu dua kali, kami membuat tawaran, tapi kami tidak ada kecocokan harga. Bagi saya itu terlalu mahal. Ini tidak ada hubungannya dengan financial fair play. Pemain (Di Maria) ingin ke Paris, tapi tidak mungkin," ujarnya.
Al-Khelaifi juga mengungkapkan PSG menolak tawaran besar Barcelona untuk membeli bek Marquinhos. Klub Catalan, lanjut dia, mengajukan tawaran 40 juta pounds untuk membawa pemain asal Brasil ke Camp Nou.
"Tapi kami tidak membeli pemain untuk dijual kembali. Kami tidak melakukan bisnis, kami di sini untuk membangun klub besar dengan pemain berbakat besar. Kalau untuk bisnis, kami akan menjual tiga atau empat pemain musim panas ini. Ini bukan filosofi saya," jelasnya.
Al-Khelaifi juga membantah rumor yang mengatakan Edinson Cavani ingin meninggalkan Parc des Princes pada bursa transfer setelah beberapa klub dikaitkan dengan striker Uruguay itu.
Sejak kedatangannya dari Napoli, Cavani menjadi bayang-bayang Zlatan Ibrahimovic yang menjadi striker utama PSG. Namun Al-Khelaifi mengatakan tetap memberikan dukungan kepada Cavani untuk menyalurkan rasa frustrasinya dalam kinerja positif.
"Dia sangat senang di Paris, dia mencintai klub, dia sepenuhnya ada dalam proyek tim," kata Al-Khelaifi. (Scoresway)