Suara.com - Louis Van Gaal mengakui, menjadi manajer di Manchester United jauh lebih sulit dari yang dibayangkannya. Namun, mantan pelatih timnas Belanda itu tidak menyesal memutuskan untuk menjadi manajer di klub dengan julukan Setan Merah itu.
“Benar, ini adalah pekerjaan besar yang saya lakukan di Manchester United. Situasinya tidak seburuk yang saya bayangkan. Saya akan menemukan cara saya sendiri,” ujarnya.
Van Gaal sebenarnya mendapatkan tawaran untuk menjadi manajer Tottenham Hotspur. Dia akan menerima gaji yang sama dengan yang diterimanya saat ini di Manchester United.
Akan tetapi, Van Gaal memutuskan untuk memilih Manchester United karena adar dengan tugas besar yang menantinya di stadion Old Trafford. Manchester United yang sudah 20 kali juara liga Inggris tampil buruk pada musim lalu dan tercecer di peringkat ketujuh klasemen akhir.
“Saya bisa saja memilih tugas yang lebih mudah. Apabila saya memutuskan ke Tottenham, pekerjaan saya tidak akan sesulit sekarang. Saya memilih klub dengan tantangan yang lebih besar. Saya ingin bergabung dengan klub nomor satu di negeri ini dan itu bukan Tottenham,” ungkapnya.
Dalam tiga pertandingan pertama liga Inggris di musim ini, Van Gaal masih belum bisa memberikan kemenangan bagi Manchester United. Anak asuhnya hanya meraih dua kali seri dan sekali kalah. (Mirror)