Anak Adalah Sumber Inspirasi Angel Di Maria

Ruben Setiawan Suara.Com
Rabu, 27 Agustus 2014 | 07:00 WIB
Anak Adalah Sumber Inspirasi Angel Di Maria
Angel Di Maria bersama istri, Jorgelina Cardoso, dan putrinya, Mia. (Instagram/Jorgelinacardoso)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Winger Argentina yang baru saja resmi bergabung dengan Manchester United ternyata punya pengalaman menarik sekaligus menegangkan di luar kiprahnya di lapangan hijau. Penampilannya di final Liga Champions 2014 kontra Atletico Madrid memang mengesankan.

Assist-nya untuk Gareth Bale di babak perpanjangan waktu berbuah gol pengunci kemenangan 4-1 bagi El Real. Di Maria pun dinobatkan sebagai Man of the Match dalam laga itu.

Namun ternyata, bagi Di Maria, bukan itu "laga hidup mati" yang sesungguhnya. Pemain yang dijuluki "Si Mie" lantaran posturnya yang kurus tinggi, mengaku pertarungan hidup matinya sudah dilakoni dan dimenangkannya 14 bulan sebelumnya.

Kala itu, istri Di Maria, Jorgelina Cardoso, mengalami komplikasi kehamilan. Dokter mengatakan, si jabang bayi hanya punya kesempatan hidup 30 persen jika tak segera dilakukan induksi untuk mengeluarkan si bayi dari rahim Jorgelina. Tepat pada 22 April 2013, semalam sebelum Los Blancos menghadapi Borussia Dortmund di semifinal Liga Champions, jabang bayi yang kemudian dinamakan Mia itu lahir. Mia lahir prematur, tiga bulan sebelum akhir masa kelahiran normal.

Harus menemani istri dan bayinya, Di Maria terpaksa tidak ikut laga kontra Die Borussen itu. Dua bulan setelah kelahiran Mia menjadi masa terberat bagi Di Maria dan istri. Mia harus berjuang untuk bertahan hidup di ruang perawatan intensif rumah sakit sampai akhirnya diperbolehkan pulang.

Namun, di kala Di Maria sudah siap kembali membela Madrid, posisinya sudah digantikan Bale. Ia pun terancam menjalani musim dengan duduk di bangku cadangan.

Kendati demikian, pemain yang pernah bermain di Benfica, Portugal itu, memetik pelajaran berharga dari segala kesulitan yang dialaminya, terutama saat kondisi kesehatan anaknya di ujung tanduk lantaran lahir prematur.

"Putri saya mengajari saya bahwa semuanya yang terlihat sangat sulit dapat berakhir dengan mudah jika kau tekun berusaha dan sabar menunggu hasilnya," katanya.

Di Maria merasa, Mia menjadi sumber semangat bagi dirinya untuk bisa tampil cemerlang di setiap laga bersama Los Galacticos.

"Dia (Mia) menyalurkan banyak energi kepada saya dan itu membantu saya meraih tahun yang spektakuler," tambah Di Maria.

Musim lalu, Di Maria tampil gemilang di berbagai ajang. Dia juga mencetak gol di laga final Copa del Rey melawan Barcelona dan menjadi Man of the Match di laga final Liga Champions kontra Atletico Madrid.

Namun sumbangsih yang telah diberikannya kepada El Real belum cukup untuk membuatnya tetap bertahan di Santiago Bernabeu. "Si Mie" dilego ke Manchester United dan bergabung dalam skuat asuhan Louis van Gaal.

Kepindahan Di Maria dari Madrid ke MU menjadi salah satu berita besar dari lapangan hijau selama sepekan terakhir. Di Maria dipastikan berlabuh ke Old Traford setelah MU merogoh kocek 59,7 juta Poundsterling. (Dailymail)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI