Suara.com - Saat ini, peluang tim kebanggaan para Bobotoh, Persib Bandung, untuk melaju ke babak 8 Besar ISL 2014, tampak terbuka lebar. Apalagi belakangan, dua kompetitor mereka di papan atas klasemen sementara Wilayah Barat, Semen Padang dan Persija Jakarta, hanya bermain imbang di Stadion H Agus Salim, Padang, pada Kamis (21/8/2014) malam.
Namun, meski peluang melaju cukup besar, pelatih Djadjang Nurdjaman enggan sesumbar dan lengah di laga kandang terakhir Persib kontra Persik Kediri, Minggu (24/8) besok. Secara matematika, Persib memang hanya butuh satu kemenangan dari tiga sisa laga yang akan dilakoninya. Tapi Djadjang sudah memastikan, timnya akan bermain maksimal lawan Persik.
"Lawan PBR kemarin menunggu, kalau tidak dikatakan bertahan dan mengandalkan serangan balik. Bukan tidak mungkin mereka (Persik) tampil sama, dan kita yang harus menggedor. Kita akan tampil maksimal di laga itu," kata Djadjang di Markas Persib, Jumat (22/8), seperti diberitakan situs tim Persib.
Ditambahkan Djadjang, dirinya pun belum mau memetakan apakah bisa finish di posisi runner-up, atau cukup dengan tenang di urutan ketiga. Ia mengaku akan mengamankan posisi ketiga terlebih dahulu, dengan mengalahkan Persik, baru kemudian akan memikirkan langkah berikutnya.
"Itu (runner-up) kita lihat besok (usai lawan Persik). Kita fokus aman dulu untuk posisi tiga. Saya belum hitung-hitungan poin setiap timnya. Tapi, kita akan tetap main maksimal di sisa laga," tandasnya.
Dengan sisa tiga laga, saat ini Persib masih duduk di posisi 3 klasemen sementara Wilayah Barat dengan poin 32. Arema Cronus yang juga baru 17 kali tampil, masih memuncaki klasemen dengan poin 39, disusul Semen Padang yang sudah bermain 19 kali dengan poin 37. Persija yang juga sudah tampil 19 kali berada di posisi ke-4 dengan 31 poin. [Persib.co.id]