Kalahkan Munich, Dortmund Pertahankan Gelar Piala Super Jerman

Liberty Jemadu Suara.Com
Kamis, 14 Agustus 2014 | 02:56 WIB
Kalahkan Munich, Dortmund Pertahankan Gelar Piala Super Jerman
Para pemain Dortmund mengangkat trofi Piala Super Jerman, Rabu (13/8), setelah mengalahkan Bayern Munich dengan skor 2-0 (Reuters/Ina Fassbender).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Borussia Dortmund berhasil mengalahkan rivalnya Bayern Munich dengan skor 2-0 untuk mempertahankan gelar Piala Super Jerman yang berlangsung di Westfalenstadion, Rabu (14/8/2014) waktu setempat.

Henrikh Mkhitaryan membuka keunggulan tuan rumah dengan golnya pada menit 23. Sementara gol kedua lahir dari kaki Pierre-Emerick Aubameyang, yang membobol gawang Manuel Neuer dengan sundulan keras pada menit 63.

Munich yang kehilangan sejumlah besar pemain intinya dalam laga itu bertumpu pada Robert Lewandowski, mantan striker Dortmund yang di akhir musim lalu memilih berseragam merah hitam.

Tetapi sayang, Lewandowski yang sepanjang laga disoraki oleh pendukung Dortmund, gagal menciptakan gol karena tidak didukung oleh gelandang-gelandang utama Munich seperti Franck Ribery, Arjen Robben, dan Bastian Schweinsteiger yang menderita cedera.

Tetapi bukan hanya Munich yang kehilangan pemain utama. Dortmund juga tidak diperkuat sejumlah nama besar, seperti kapten Mats Hummels dan Marco Reus, dalam pertarungan itu.

"Kami bermain sangat bagus di lini belakang," kata pelatih Dortmund, Juergen Klopp, usai laga.

"Para pemain Bavarian tidak punya banyak peluang dan kami bertahan dengan luar biasa. Mesin kami sudah berjalan mulus, tetapi kami belum mencapai 100 persen," imbuh dia.

Sementara itu kapten Munich, Philipp Lahm, yang turun sebagai cadangan dalam laga itu, mengatakan kekalahan mereka disebabkan oleh banyaknya pemain utama yang cedera dan tidak bugar.

"Banyak pemain kami yang baru saja mulai berlatih dan banyaknya pemain yang cedera. Ini tidak mudah. Kami tidak punya banyak peluang. Kami masih di tengah-tengah masa persiapan," jelas Lahm. (Reuters)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI