Infografis
Suara.com - Babak semifinal yang mempetemukan dua raksasa Eropa dengan dua tim unggulan benua Amerika dipastikan bakal berlangsung ketat dan keras. Selain mengandalkan pemain kunci di lini depan, untuk meraih kemenangan kepiawaian penjaga gawang memainkan peran menjadi sangat krusial.
Oleh karena itu, di dua pertandingan semifinal yang akan segera digelar, persaingan yang terjadi bukan hanya di lini depan. Akan tetapi juga di bawah mistar. Berikut statistik penampilan empat penjaga gawang yang akan berjuang sekuat tenaga guna mengantar timnya ke partai puncak.
1. Julio Cesar (Brasil)
Penjaga gawang Toronto FC ini telah lima kali tampil di pertandingan yang dilakoni tim Samba. Bermain selama 480 menit, kiper 34 tahun baru kebobolan empat kali. Dari lima laga yang dilakoni bersama tuan rumah, Cesar kemasukkan satu gol di setiap laga kecuali saat Brasil ditahan imbang 0-0 oleh Meksiko di laga kedua babak penyisihan grup.
Selain kebobolan empat kali, Cesar juga baru mencatat enam penyelamatan krusial dari lima laga, dengan 90 passing. Jumlah tersebut sangat jauh perbedaannya dengan kiper Jerman, Manuel Neuer yang melakukan penyelamatan tiga kali lebih banyak dari jumlah yang dibukukan Cesar.
2. Manuel Neuer (Jerman)
Sebagai palang pintu terakhir, Neuer memiliki statistik lebih baik dari penjaga gawang Brasil Julio Cesar. Bermain di lima laga, penjaga gawang Bayern Munich telah membukukan 161 passing dan 18 kali penyelamatan.
Bermain selama 480 menit, Neuer hanya kebobolan sebanyak tiga kali. Dua gol terjadi saat Jerman ditahan imbang Ghana di babak penyisihan grup dan satu sisanya saat Der Panzer memperebutkan satu tiket perempat final dengan Aljazair di babak 16 besar.
3. Jasper Cillessen (Belanda)
Cillessen merupakan penjaga gawang yang mungkin bisa dikatakan minim pengalaman bersama timnas Belanda. Namun, kesigapan dan kepiawannya telah membuatnya mendapat kepercayaan penuh dari pelatih Louis van Gaal.
Hingga saat ini, penjaga gawang Ajax Amsterdam tersebut baru mencatat 13 caps, termasuk lima penampilannya di Piala Dunia. Tampil di sepanjang 480 menit, pemain berusia 25 tahun baru empat kali kebobolan. Sedangkan jumlah penyelamatan yang dilakukannya telah mencapai angka 12.
4. Sergio Romero (Argentina)
Kebobolan sebanyak tiga kali dari lima pertandingan di ajang turnamen sebesar Piala Dunia, merupakan bukti kepantasan Romero sebagai pengawal gawang utama Argentina. Selama mengawal gawang Albiceleste, penjaga gawang AS Monaco tampil cukup disiplin.
Dari lima pertandingan yang telah dilalui, laga menghadapi Nigeria di babak penyisihan grup dan Belgia di perempat final menjadi dua pertandingan yang membuat penjaga gawang 27 tahun lebih sering jatuh bangun dalam mencegah Brazuca masuk ke dalam gawangnya.
Di sepanjang penampilannya, Romero membukukan 94 passing dan 14 kali penyelamatan krusial. Lebih dari 82 persen, Romero berhasil menghalau bola yang mengarah ke gawangnya.
