Suara.com - Perusahaan-perusahaan besar dunia mulai dari McDonald's, merek permen karet Trident, hingga produsen bir Bud Light berlomba-lomba memanfaatkan ulah gigitan striker Uruguay, Luis Suarez di laga kontra Italia untuk mempromosikan brand mereka.
Suarez memang tertangkap kamera menggigit pundak Giorgio Chiellini dalam laga Piala Dunia, Selasa (24/6/2014). Itu adalah ulah ketiga Suarez sepanjang kariernya yang penuh kontroversi juga prestasi.
Melalui media sosial Twitter, perusahaan-perusahaan itu berkicau menyindir Suarez sekaligus mengiklankan produk-produk mereka.
"Kunyahlah Trident. Bukan pemain sepak bola," tulis produsen permen karet Trident di akun Twitter resminya.
"Hey @luis16suarez. Lain kali, jika lapar, ambil saja Snickers," kicau produsen coklat Snickers.
Sementara itu merek bir terkemuka di Amerika Serikat, Bud Light, menulis di akun Twitternya, "Santai, botol sudah dibuka," lengkap dengan tagar #biting dan #ITAvsURU. Di bawahnya diunggah foto mulut seseorang, yang diduga milik Suarez, sedang berusaha membuka botol bir menggunakan giginya.
Sebagian tweet dari perusahaan-perusahaan itu bahkan langsung menyebut akun Twitter resmi Suarez, yang punya lebih dari tiga juta follower.
"Hi @luis16suarez, jika kamu memang lapar, mengapa tidak makan BigMac saja," tanya gerai makanan cepat saji McDonald's Uruguay.
Adapun federasi sepak bola dunia (FIFA) mengatakan akan menyelidiki insiden gigitan Suarez itu. Suarez pada 2013 pernah dihukum asosiasi sepak bola Inggris karena menggigit bek Branislav Ivanovic dan pada 2010, saat masih membela Ajax Amsterdam, dia tertangkap kamera menggigit leher pemain lawan, sehingga dihukum larangan bertanding di tujuh laga.