Suara.com - Pelatih Italia menolak menyalahkan suhu panas sebagai penyebab kekalahan timnya dari Kosta Rika di laga lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2014 di Grup D yang berlangsung di Pernambuco Arena, Brasil, Jumat (20/6/2014).
Cesare Prandelli mengatakan tak ada gunanya bersikap negatif setelah menelan kekalahan mengejutkan dari Kosta Rika dan lebih baik fokus pada persiapan melawan Uruguay di laga terakhir Grup D, yang akan menentukan langkah mereka ke babak 16 besar.
"Tak ada gunanya menyalahkan suhu panas. Kami tidak saja harus meraih energi fisik, tetapi juga energi mental," kata Prandelli.
Italia akan menghadapi Uruguay pekan depan di Natal, kota yang juga dikenal dengan iklim tropis yang panas, mirip dengan iklim kota Manaus tempat Italia mengalahkan Inggris dengan skor 2-1 di laga perdana Grup D.
"Kami jadwal pertandingan, kami sudah lama tahu. Tetapi tidak ada gunanya untuk mencoba dan mencari alasan, kami tidak mencari alasan, kami harus siap pada saat laga dimulai," imbuh dia.
Adapun kekalahan Italia juga menjadi kabar buruk bagi Inggris yang terperosok di urutan terendah di klasemen sementara Grup D. Inggris yang belum sekalipun menang, belum mendulang poin sama sekali dan sama sekali tidak punya harapan untuk lolos ke babak 16 besar.
Jika menang atas Kosta Rika di laga terakhir, poin maksimal Inggris adalah tiga. Sementara apa pun hasil yang diraih dalam laga Italia melawan Uruguay, salah satu dari kedua negara itu akan meraih total nilai empat karena sudah pernah satu kali menang.
"Saya minta maaf, bukan saja untuk Inggris, tetapi juga kepada Italia," ucap Prandelli, "Kami juga mau menang. Saya tidak punya pesan khusus untuk Inggris."