Suara.com - Sukses Belanda menaklukkan Australia 3-2 yang sekaligus memuluskan langkah mereka ke babak 16 Besar Piala Dunia (PD) 2014, memang masih mencatatkan nama Arjen Robben dan Robin van Persie sebagai bintang. Namun selain mereka, sebenarnya ada nama baru lainnya yang mencuri perhatian.
Sosok itu adalah Memphis Depay, pemain muda berusia 20 tahun yang masuk di akhir babak pertama, menggantikan Bruno Martins Indi yang cedera. Bukan tanpa alasan Depay bisa disebut sebagai salah satu bintang utama Belanda di laga itu. Lewat assist-nya, Depay membuat Van Persie akhirnya mampu menyamakan kedudukan setelah Belanda "deg-degan" tertinggal 1-2. Lantas, Depay jugalah yang akhirnya mencetak gol kemenangan Belanda di menit ke-68.
"Siapa yang menyangka sebelumnya kejadiannya akan seperti itu?" ungkap anak muda tersebut kepada FIFA.com, dengan nada setengah tak percaya seusai pertandingan.
"Semua pesepakbola pasti berfantasi bisa bermain dan juga mencetak gol di Piala Dunia. Tapi, sebagaimana juga setiap fantasi, Anda tidak akan tahu kapan, atau apakah itu benar-benar akan terwujud. Dan ini jadi lebih baik karena muncul secara tak terduga," sambungnya.
Depay memang pantas takjub sekaligus bersenang hati, karena di laga pertama Belanda dia masih tak masuk daftar. Dalam laga kontra Australia ini pun bisa saja dia tetap belum akan tampil, jika rekannya Martins tidak cedera. Namun, kesengsaraan rekannya itu agaknya justru berbuah nikmat bagi Depay, sekaligus juga Belanda. (FIFA)