Suara.com - Jaksa Spanyol meminta hakim untuk membatalkan dakwaan atas Lionel Messi dalam kasus pengemplangan pajak. Jaksa beralasan, ayah Messi yang bertanggung jawab atas keuangan striker Barcelona itu.
Tahun lalu Messi, yang sedang membela Argentina di Piala Dunia Brasil itu, dituding mengemplang pajak penghasilan di Spanyol. Dia bersama ayahnya dituding menggelapkan pajak senilai 4 juta euro atau sekitar Rp64,4 miliar.
Keduanya sudah menyangkal segala tuduhan itu.
Ayah Messi, yang juga menjadi agen striker Argentina itu, sebelumnya sudah mengaku bertanggung jawab atas masalah pajak puteranya. Keduanya juga sudah membayar selisih pajak sebesar 5 euro kepada pemerintah Spanyol pada September 2013.
"Jelas bahwa Lionel A Messi tidak berpartisipasi dalam keputusan pengaturan dan aliran penghasilannya," tulis jaksa Raquel Amado dalam dokumen yang diterbitkan pada Selasa (17/6/2014).
Messi dikenal sebagai salah satu atlet dengan bayaran tertinggi di dunia. Satu musim dia dibayar sekitar 40 juta dolar Amerika Serikat ( sekitar Rp477,6 miliar), sudah termasuk gaji dan bonus. Dia juga mendulang 23 juta dolar AS (Rp 273,5 miliar) dari sponsor.
Menurut majalah Forbes, Messi adalah atlet dengan penghasilan tertinggi di dunia, berada di bawah petinju Floyd Mayweather, striker Real Madrid Cristiano Ronaldo, dan pebasket, LeBron James. (Reuters)