Suara.com - Di pertandingan lain Grup G, Ghana dan Amerika Serikat kembali saling berhadapan. Berjumpa dua kali berturut-turut di Piala Dunia 2006 dan 2010, Ghana dan Amerika Serikat akan "saling bunuh" untuk menjaga asa lolos ke fase gugur.
Berada satu grup dengan Jerman dan Portugal, kemenangan di laga yang akan dihelat di Arena das Dunas, Selasa (17/6/2014) pagi WIB, jelas menjadi krusial bagi The Black Stars maupun The Yanks.
Dari catatan dua pertemuan terakhir kedua tim, Ghana masih unggul. Di Piala Dunia 2006, Ghana mengalahkan The Yanks 2-1 di babak penyisihan grup. Dan empat tahun lalu, Ghana kembali menyingkirkan AS dengan skor sama di babak 16 besar.
Berdasarkan rekor pertemuan kedua kubu, Ghana jelas lebih unggul. Dari segi pemain, The Black Stars juga unggul hampir di semua lini. Alhasil, Ghana lebih diunggulkan menang di laga tersebut.
Didominasi oleh pemain-pemain veteran Piala Dunia Afrika Selatan, formasi 4-2-3-1 tampaknya akan diterapkan pelatih Kwesi Appiah. Dengan formasi tersebut, Asamoah Gyan kemungkinan besar akan ditempatkan sebagai playmaker di belakang Kevin Prince Boateng dengan tugas utama membuat serangan lebih kreatif dan dinamis.
Jordan Ayew dan Andre Ayew, bisa jadi kembali menempati sisi sayap The Black Stars seperti saat mengalahkan Korea Selatan di laga persahabatan beberapa waktu lalu. Sementara di lini belakang, Jonathan Mensah dan John Boye bakal dipercaya Appiah untuk memimpin pertahanan.
Di kubu AS, kalah di dua Piala Dunia dan materi pemain dari Ghana, bukanlah halangan bagi sang arsitek Jurgen Klinsmann. Hal tersebut dibuktikan di sejumlah laga persahabatan. Dari enam laga persahabatan terakhir, The Yanks membukukan empat kemenangan, satu imbang dan satu kali kalah.
Menghadapi Ghana, Klinsmann diperkirakan akan menggunakan formasi 4-4-1-1 untuk "mematikan" kreativitas The Black Stars yang bakal di motori Asamoah Gyan. Dengan formasi tersebut, diharapkan Michael Bradley bisa bermain lebih ke depan membantu Dempsey membuka ruang bagi Jozy Altidore yang bakal menjadi ujung tombak.