Infografis
Suara.com - Genderang perang Grup G akan ditabuh Senin (16/62014) malam WIB, saat dua raksasa Eropa saling berhadapan. Di laga perdana Grup G, Jerman akan kembali berhadapan dengan Portugal.
Laga tersebut diperkirakan akan berlangsung sengit dan ketat. Pasalnya, baik Jerman maupun Portugal sama-sama belum terkalahkan di sepanjang laga uji coba yang digelar sejak awal tahun 2014.
Merujuk pada materi pemain yang dimiliki, Der Panzer yang diunggulkan di atas kertas diperkirakan mampu mencuri tiga poin dari Portugal. Di semua lini, Die Mannschaft bisa dikatakan lebih kuat.
Di pertemuan terakhir kedua tim di Piala Dunia, Der Panzer lebih unggul. Memperebutkan tempat ketiga di Piala Dunia 2006, Jerman menang dengan skor telak 3-1.
Menghadapi Seleccao, pelatih Joachim Loew tampaknya masih mengandalkan formasi yang dicoba di dua laga persahabatan terakhirnya, 4-2-3-1. Dengan menempatkan pemain-pemain sekaliber Mesut Ozil, Mario Gotze, Thomas Muller, Andre Schurrle, Lukas Podolski dan ditambah striker sarat pengalaman seperti Miroslav Klose, lini tengah dan depan Der Panzer bakal jadi momok menakutkan bagi Portugal.
Sementara di kubu Seleccao, pelatih Paulo Bento tengah berfikir keras untuk bisa meraih sukses membalas kekalahan Portugal di Piala Dunia 2006. Jelang pertemuannya dengan tim sekelas Jerman, Portugal kemungkinan besar tidak akan diperkuat Cristiano Ronaldo.
Karena tidak bisa dipungkiri, hadirnya bintang Real Madrid tersebut menjadi dorongan semangat dan moral tersendiri bagi para pemain Portugal. Hal itu terbukti di laga uji coba terakhir yang dilakoni Seleccao kontra Irlandia Utara di mana Portugal menang telak 5-1.
Namun, dengan atau tanpa Ronaldo pertandingan harus tetap berjalan. Menghadapi kubu Loew, filosofi permainan menyerang tetap menjadi pilihan Bento untuk meraih poin guna menjaga asa tampil di fase gugur.
Dengan mengandalkan kekuatan di sayap, skema 4-3-3 diperkirakan bakal diterapkan Bento. Dengan mengandalkan serangan cepat, Nani cs diharapkan mampu mendobrak pertahanan Jerman yang bakal di motori Hummels dan Boateng.
