5 Kekalahan Paling Menyakitkan di Piala Dunia

Doddy Rosadi Suara.Com
Jum'at, 13 Juni 2014 | 15:11 WIB
5 Kekalahan Paling Menyakitkan di Piala Dunia
Ilustrasi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Brasil menyingkirkan tuan rumah Amerika Serikat, Belanda dan Swedia untuk melaju ke final. Sedangkan Italia harus bersusah payah menundukkan Nigeria, Spanyol dan Bulgaria untuk sampai di final. Di final, Italia dan Brasil tidak bisa mencetak gol selama 120 menit sehingga pertandingan dilanjutkan melalui adu penalti.

Pada Piala Dunia1990, mereka juga tersingkir karena adu penalti. Hantu adu penalti rupanya belum bisa lepas dari Italia. Brasil unggul 3-2 dan Roberto Baggio menjadi harapan terakhir Italia untuk menyamakan kedudukan. Sebagai penendang kelima, Baggio gagal mengeksekusi penalti dan Brasil akhirnya keluar sebagai juara.

2. Jerman vs Italia (Piala Dunia 2006)

Tuan rumah Jerman menghadapi Italia di babak semifinal. Jerman tampil sebagai tim paling agresif dan Italia sebagai tim paling defensif yang hanya kebobolan satu kali. Jerman belum pernah mengalahkan Italia di turnamen resmi.

Hingga 2X45 menit, kedua tim tidak bisa mencetak gol sehingga pertandingan dilanjutkan dengan perpanjangan waktu 2X15 menit. Pertandingan sepertinya akan berlanjut dengan adu penalti ketika sampai menit ke-118 tetap belum ada gol yang tercipta.

Namun, semuanya berubah dua menit sebelum pertandingan usai. Bola tendangan penjuru diterima Andrea Pirlo yang kemudian mengarahkan bola kepada Fabio Grosso. Bek kiri itu melepaskan tendangan keras ke pojok atas gawang tanpa bisa dicegah kiper Jens Lehmann. Fans Jerman langsung bermuram durja ketika melihat gawang tim kesayangan mereka kebobolan.

1.    Ghana vs Uruguay (Piala Dunia 2010)

Untuk kali pertama, Piala Dunia digelar di Afrika. Namun, tim-tim dari Afrika justru tampil buruk. Tuan rumah Afrika tersingkir di babak penyisihan grup. Nigeria tidak bisa meraih satu kemenangan pun, Aljazair tidak bisa mencetak gol. Sedangkan Kamerun dan Pantai Gading juga gagal bersinar.

Harapan terakhir ada di pundak Ghana. Mereka berhasil mengalahkan Serbia dan imbang melawan Australia membuat mereka lolos ke babak 16 besar. Di babak tersebut, Ghana menyingkirkan Amerika Serikat dan maju ke babak perempat final.

Apabila berhasil menyingkirkan Utuguay di babak perempat final, Ghana akan menjadi wakil Afrika pertama yang bisa lolos ke semifinal Piala Dunia. Ketika skor tetap imbang 1-1 hingga masa perpanjangan waktu akan berakhir, Ghana meningkatkan serangan ke daerah pertahanan Uruguay.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI