Suara.com - Striker Belanda, Arjen Robben, harus melupakan trauma timnya di 2010 jelang laga penyisihan Grub B Piala Dunia 2014 melawan Spanyol, Sabtu dini hari nanti diĀ Arena Fonte Nova, Savador, Brasil.
Belanda nyaris menjuarai Piala Dunia untuk pertama kalinya dalam sejarah di Afrika Selatan 2010, jika saja tembakan Robben tidak dihalau oleh penjaga gawang Spanyol, Iker Casillas, di partai final.
Dan Robben harus menaklukan Casillas dini hari nanti (14/6/2014) jika tidak tidak ingin kenangan pahit Afsel 2010 terulang.
"Tentu saja itu (kegagalan membobol gawang Casillas) akan menghantui saya seumur hidup, itu tak bisa dibantah. Tetapi kini kami terus maju ke depan. Semua itu tidak berarti lagi," ujar Robben dalam jumlah pers setelah timnas Belanda merampungkan persiapak di Arena Fonte Nova.
"Itu masa lalu, hal yang pasti terjadi dalam olahraga," imbuh dia.
Momen saat Robeen nyaris membobol gawang Casillas di Piala Dunia 2010 memang sukar dilupakan. Saat itu Roben berhasil melewati dua bek Spanyol, menggiring bola hingga ke kotak penalti, sepakan kaki kiri striker Bayern Munich itu masih bisa dibelokkan oleh kaki Casillas.
Dalam laga itu Spanyol keluar sebagai juara setelah Andres Iniesta menciptakan satu-satunya gol ke gawang Belanda. (Reuters)