Suara.com - Striker Argentina Lionel Messi membatalkan rencananya menyewa sebuah rumah mewah di pinggiran kota Belo Horizonte, Brasil. Sedianya, rumah itu akan dipakai Messi dan keluarganya selama penyelenggaraan Piala Dunia 2014.
Soal penghasilan, Messi bukanlah pemain yang bergaji kecil. Pemegang empat kali gelar Pemain Terbaik Dunia itu mengantongi gaji bersih 27 juta Dolar per tahun, atau setara dengan Rp320 miliar.
Namun, tampaknya, harga sewa rumah di tepi Belo Horizonte itu teramat mahal. Maklum, jelang gelaran Piala Dunia, harga properti di Brasil meroket. Seperti dilansir surat kabarĀ O Estado de S. Paulo, harga sewa rumah itu mencapai 67.600 Dolar atau sekitar Rp801 juta.
Menurut Estado, Messi menilai harga tersebut terlalu mahal. Bahkan, Messi dan stafnya meminta pengurangan harga. Tak hanya itu, dia juga meminta agar si pemilik rumah seluas 2.000 meter persegi itu memasang pagar untuk menjaga privasinya dan keluarganya nanti.
Namun, si pemilik tidak cocok dengan harga yang ditawarkan Messi. Perundingan harga itu pun akhirnya batal.
"Staf Mesi membuat penawaran yang tidak sesuai dengan keinginan saya. Perundingan itu pun tidak dilanjutkan," kata Paulo Nassif, si pemilik rumah.
Hingga kini, belum ada komentar ayah Messi, Jorge Messi perihal penyewaan rumah itu. Jorge sang ayah adalah orang yang mengurusi segala urusan bisnis Messi.
Rumah yang hendak disewa Messi memiliki tujuh suite, 13 kamar mandi, dan pekarangan seluas 8,6 hektar. Bangunan tersebut berada di samping sebuah laguna.
Messi memilih rumah itu karena Belo Horizonte merupakan basis bagi timnas Argentina selama berada di Brasil. (Reuters)