Infografis
Suara.com - Laga ke 37 Manchester United akan menjadi laga ketiga bagi Ryan Giggs sejak ditunjuk sebagai manajer interim. Dari dua laga sebelumnya, Giggs sukses membawa MU taklukkan Norwich dan gagal tumbangkan Sunderland di Old Trafford.
Menjamu Hull City di Old Trafford, Rabu (7/5/2014) dini hari WIB, kemenangan akan sangat berarti bagi Giggs. Pasalnya, di laga tersebut, rencananya MU akan memperkenalkan manajer baru yang akan menukangi Wayne Rooney dkk musim depan. Artinya, laga tersebut bisa jadi merupakan laga terakhir bagi legenda MU sebagai manajer interim.
Menghadapi Hull, United bertekad meraih kemenangan di laga kandang terakhirnya musim ini. Karena kekalahan atas Sunderland pekan lalu, membuat prestasi MU musim ini semakin terpuruk dengan tujuh kekalahan kandang. Sebuah catatan terburuk MU sejak era Liga Premier.
Menilik pertemuan pertama kedua kubu, meraih tiga poin dari The Tigers tampaknya tidak akan mudah. Di pertemuan pertama kedua tim di KC Stadium, MU nyaris kalah. Tertinggal dua gol, MU bisa dikatakan beruntung meraih kemenangan 3-2 setelah James Chester melakukan gol bunuh diri.
Namun tidak bisa dipungkiri, bahwa MU menorehkan catatan sempurna dari lima pertemuan terakhirnya dengan Hull. Dari lima pertemuan terakhir, MU memenangkan semua laga.
Di laga kandang terakhir, Giggs kemungkinan belum bisa menurunkan Wayne Rooney yang masih dibekap cedera. Namun, Robin van Persie yang saat menghadapi The Black Cats masuk sebagai pemain pengganti, tampaknya akan masuk dalam line up.
Berbanding terbalik dengan MU yang hanya kehilangan satu pemain kunci, Hull justru tengah menghadapi badai cedera pemain. Sejumlah pemain kunci diperkirakan tidak akan tampil di Old Trafford. Mereka adalah Allan McGregor, Joe Dudgeon, Paul McShine dan Robbie Brady.
Manajer The Tigers Steve Bruce juga dihadapkan pada kenyataan pahit jelang laga melawan eks klubnya tersebut. Selain cedera pemain, Hull punya rekor buruk menghadapi MU. Dari lima kekalahannya di lima pertemuan terakhir, The Tigers kebobolan 20 kali dan hanya mampu menggetarkan gawang MU sebanyak enam kali.
