Guardiola: Bayern yang Harus Memutuskan Nasib Saya

Sabtu, 03 Mei 2014 | 02:10 WIB
Guardiola: Bayern yang Harus Memutuskan Nasib Saya
Pelatih Bayern Munich, Joseph Guardiola. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pep Guadiola menyatakan bahwa masa depannya berada di tangan Bayern Munich, usai kekalahan mereka di tangan Real Madrid pada semifinal Liga Champions.

Belakangan, taktik dan pendekatan melatih Guardiola di Bayern memang sempat dikritik, terutama setelah mereka tersingkir di Liga Champions. Dua kekalahan harus dirasakan tim itu dari Madrid, dengan agregat menyolok 5-0.

Hanya saja, Guardiola telah memastikan tidak akan mengubah metode pelatihan dan taktik yang lazim dipakainya, kendati kini trofi Liga Champions harus lepas dari pandangan Bayern. Selain karena taktik itu sendiri sebelum ini telah membawa banyak prestasi baginya di Barcelona, Bayern pun musim ini sudah memastikan gelar juaranya di Bundesliga di bawah arahan Guardiola.

Berbicara dalam jumpa pers, Jumat (2/5/2014), Guardiola pun menegaskan pandangannya itu. "Klub sendiri yang harus memutuskan apakah pelatihnya ini adalah orang yang tepat. Saya tidak akan mengubah pandanganku tentang klub ini, juga soal orang yang bekerja sama denganku, hanya karena satu kekalahan," ujarnya.

"Saya sudah merasa sebagai bagian dari klub ini, dan akan melakukan yang terbaik dengan ide-ideku sampai hari terakhir (kontrak) nantinya," sambung sosok berusia 43 tahun yang memulai tugasnya tahun lalu menggantikan Jupp Heynckes tersebut.

"Jika kami tidak menang, maka tak akan membantu bagiku kalau Kalle (CEO Bayern Karl-Heinz Rummenigge) dan Matthias (Direktur Olahraga Matthias Sammer) merasa tidak yakin denganku," ungkapnya lagi.

"Jika kami kalah, maka itu adalah risikoku. Ini adalah klub besar, di mana Anda dituntut harus menang," lanjut Guardiola. "Jika itu (kemenangan) tidak terjadi, maka bisa saja klub memutuskan hal berbeda," tandasnya.

Bayern sendiri pada Sabtu (3/5) ini akan menjalani lanjutan pertandingan Bundesliga melawan Hamburg, tim yang terancam degradasi. Kemenangan tentunya sangat diharapkan akan bisa memperbaiki suasana kecewa dalam dua hari terakhir ini. (Soccerway)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI