Suara.com - Timnas Indonesia U-19 bersiap menghadapi klub Al Shabab Al Arabi di kandang klub papan atas di Dubai. Pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri pun berharap skuadnya menerapkan permainan efektif di pertandingan kelima di Tur Timur Tengah ini.
Pada laga ujicoba terakhir melawan Uni Arab Emirates (UAE), Evan Dimas dkk berhasil memetik kemenangan 2-1. Itu adalah kemenangan kedua tim Garuda Jaya atas tuan rumah UEA setelah sebelumnya menang 4-1. Meski demikian, pelatih Indra Sjafri mengaku dirinya belum puas dengan permainan skuadnya.
"Permainan Rabu lalu, saat pertemuan kedua dengan UAE terus terang saya kurang puas. Anak-anak bermain kurang pintar memanfaatkan situasi kurangnya jumlah pemain lawan. Seharusnya tidak perlu dribling, akibatnya body contact dan bola hilang, harusnya main possession dan kombinasi yang konstuktif dan efektif," kata Indra, Jumat (18/4/2014) dalam rilisnya.
Namun demikian, Indra masih bisa memaklumi pemain usia muda kerap lupa teori saat di lapangan. "Semakin lama jam terbang, mereka pasti akan semakin matang. Semua pemain usia muda begitu. Itulah perlunya jam terbang. Makin banyak main, makin bagus," tukasnya.
Pertandingan terakhir di Tur Timur Tengah ini akan dilangsungkan di lapangan latihan klub Al Shabab di kompleks klub Al Shabab Al Arabi di kawasan al Mamzar, Dubai. Dengan jam kick off yang sama dengan match sebelumnya, yakni pukul 17.50 waktu setempat.