Suara.com - Leg kedua babak perempat final antara Atletico Madrid vs Barcelona yang akan dihelat di Vicente Calderon dipastikan berlangsung ketat. Hanya meraih hasil imbang 1-1 di Camp Nou, Barcelona paling tidak harus membuat satu gol ke gawang Atletico dan tidak boleh kebobolan untuk bisa lolos ke babak semifinal.
Kemenangan atas Real Betis di journada 32, dan rekor gemilang Barcelona yang belum terkalahkan di Vicente Calderon sejak musim 2010/11, menjadi modal berharga pasukan Catalan di leg kedua.
Menghadapi Los Colchoneros, sejumlah masalah tengah menerpa Los Cules. Selain hukuman yang dijatuhkan FIFA, cederanya sejumlah pemain membuat lini pertahanan Blaugrana saat ini melemah.
Hilangnya Victor Valdes di bawah mistar, serta cederanya Carles Puyol dan Gerard Pique di barisan terdepan pertahanan bisa berdampak besar pada kemampuan bertahan Los Cules.
Sementara itu di leg kedua, tampil di babak semifinal untuk pertama kalinya sejak empat dekade terakhir, menjadi target Diego Simeone. Untuk bisa mencapai target, Los Colchoneros hanya membutuhkan hasil imbang tanpa gol.
Namun menghadapi tim sekelas Barcelona, untuk menjaga gawang dari kebobolan tidak akan mudah. Di laga terakhir La Liga kontra Villarreal, meski meraih kemenangan 1-0, penampilan Atletico menurun. Di laga tersebut, barisan tengah Atletico harus berjuang keras memenangkan penguasaan bola di tengah lapangan.
Di leg kedua nanti, Arda Turan masih belum bisa dipastikan mengisi lini tengah Los Colchoneros. Begitu pula dengan Diego Costa di lini depan. Keduanya belum bisa dipastikan tampil karena dibekap cedera. Jika Costa tidak bisa diturunkan, maka beban David Villa akan semakin berat. Sebagai ujung tombak, Villa akan menjadi tumpuan Simeone untuk menjebol gawang bekas klubnya tersebut.