Suara.com - Mayoritas warga Brasil menolak penyelenggaraan Piala Dunia 2014 bulan Juni mendatang. Temuan tersebut didasarkan atas studi terbaru yang menyebutkan bahwa lebih dari 50 persen responden menganggap turnamen sepak bola akbar itu lebih banyak mudaratnya daripada manfaatnya.
Berdasarkan survei yang dilakukan Datafolha, hanya 48 persen penduduk Brasil yang mendukung gelaran Piala Dunia. Presentase tersebut menurun dari hasil survei sebelumnya. Pada bulan Februari, jumlah warga yang setuju mencapai 52 persen.
Padahal, pada November 2008, atau tepatnya setahun setelah Brasil terpilih sebagai tuan rumah Piala dunia, angka penerimaannya mencapai 79 persen. Jumlahnya kian menurun seiring dengan kontroversi seperti pembengkakan dana, hingga kecelakaan konstruksi stadion yang mengakibatkan banyak nyawa melayang.
Di samping itu, penolakan ini menunjukkan tren yang meningkat. Pada survei serupa pada bulan Juni 2013, hanya ada 44 persen responden yang menolak. Itu artinya, dalam kurun waktu kurang dari satu tahun, jumlahnya meningkat 10 persen.
Kenyataan ini sangat mengejutkan melihat Brasil adalah negara peraih lima gelar Piala Dunia. Belum ada negara lain yang pernah mencapai prestasi seperti Brasil.
Menurut Datafolha, 55 persen responden yakin bahwa turnamen sepak bola akbar itu memberikan banyak kerugian. Sementara itu, hanya 38 persen saja yang optimis Piala Dunia membawa manfaat bagi Brasil. (Reuters)