Dapat "Standing Ovation" di Cagliari, Radja Nainggolan Terharu

Senin, 07 April 2014 | 18:51 WIB
Dapat "Standing Ovation" di Cagliari, Radja Nainggolan Terharu
Pemain AS Roma, Radja Nainggolan (atas), dalam salah satu laga Serie A. (Reuters/Giampiero Sposito)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemain lapangan tengah AS Roma, Radja Nainggolan, mengucapkan terima kasih setulus-tulusnya kepada para pendukung Cagliari, setelah dirinya kembali tampil di stadion kebanggaan klub tersebut dan mendapatkan standing ovation (tepuk tangan penghormatan), Minggu (6/4/2014).

Seperti diketahui, kemarin Roma memang tampil di Stadion Sant'Elia, menghadapi tuan rumah Cagliari yang harus rela ditekuk 0-3 oleh tamunya. Dalam pertandingan tersebut, Nainggolan yang baru tampil kembali di sana sejak pindah ke Roma pada Januari lalu, turut menyumbang satu assist bagi gol kedua yang dicetak Mattia Destro.

Kepada media, seusai pertandingan, Nainggolan mengakui bahwa dia merasa "lega" dengan penerimaan para pendukung Cagliari tehadapnya. "Saya meninggalkan sebagian hatiku di sini, dan aku akan selalu menjadi seorang pecinta Cagliari," tuturnya dengan bahasa melankolik, seperti dikutip Nuovo Sardegna.

"Saya senang para fans menyambutku dengan penuh sukacita. Saya juga sempat mendengar beberapa teriakan mencela, tapi saya sudah memperkirakan adanya hal itu," sambung pemain Belgia yang memiliki darah Indonesia itu.

"Sejak awal, saya memang sangat bersemangat bisa kembali ke sini. Dan ternyata semua berjalan baik bagiku secara pribadi," lanjutnya.

"Saya bersimpati pada rekan-rekanku di klub ini (Cagliari) karena harus menjalani momen sulit belakangan. Namun saya yakin mereka mampu melewatinya dan berkembang lebih kuat," tutur Nainggolan pula, terkait posisi Cagliari yang kini hanya terpaut 7 poin dari zona degradasi.

Di bagian lain, Nainggolan pun berkomentar soal kondisi timnya saat ini. "Saya merasa bagus di Roma, dan sejauh ini diterima dengan baik oleh semua orang di klub ini," ujarnya.

"Kami tak bicara apa pun soal Scudetto. Kami hanya berusaha terus bergerak maju, dan melihat bagaimana hasilnya di akhir musim nanti," tutur pemain klub yang kini merupakan runner-up dengan 76 poin dari 32 pertandingan itu. (Football Italia)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI