Suara.com - Penyerang legendaris Alfredo Di Stefano bukan lagi menjadi pencetak gol terbanyak dalam laga El Clasico. Rekor 18 gol yang dicetak Di Stefano ke gawang Barcelona berhasil dilewati oleh penyerang dengan tubuh mungil yaitu Lionel Messi.
Tiga gol Messi ke gawang Real Madrid, Senin (24/3/2014) dinihari WIB di stadion Santiago Bernabeu bukan hanya membawa Barcelona menang 4-3 atas rival abadinya itu. Tetapi, Messi menghidupkan kembali kans Barcelona mempertahankan gelar juara liga sekaligus mematahkan rekor Alfredo Di Stefano.
Dengan tambahan tiga gol, Messi sudah mengoleksi 21 gol dalam laga El Clasico. Pemain asal Argentina itu menjadi momok yang menakutkan bagi para pemain Madrid saat tampil di ajang El Clasico.
Kehebatan serta ketajaman insting Messi diperlihatkan di ajang El Clasico, dinihari tadi. Meski jarang melepaskan tembakan ke gawang Madrid di sepanjang babak pertama, Messi bisa memanfaatkan peluang sekecil apa pun untuk menjadi gol.
Ketika Barcelona tertinggal 1-2 dan babak pertama hanya menyisakan beberapa menit lagi, Messi tampil sebagai penyelamat Barcelona. Empat kali pemain terbaik dunia itu memberikan umpan kepada Neymar yang berada di kotak penalti Madrid.
Bola yang berada di kaki Neymar berhasil dihalau oleh bek Madrid Carvajal. Namun, bola justru mengarah ke Messi yang langsung melepaskan tendangan keras ke pojok kiri gawang Madrid yang dikawal Diego Lopez. Ketenangan Messi dalam mengeksekusi tendangan penalti juga layak diberi acungan jempol.
Saat wasit menghadiahkan tendangan penalti pertama kepada Barcelona, Messi melepaskan tendangan keras ke pojok kiri atas gawang Madrid yang membuat Diego Lopez terperdaya. Pada kesempatan kedua, Messi juga melepaskan tendangan ke arah yang sama dan lagi-lagi tak bisa dihadang Lopez.
Messi bukan hanya mencetak hattrick tetapi dia adalah pemain yang memberikan umpan kepada Iniesta untuk mencetak gol pertama Barcelona. Koleksi 21 gol yang dicetaknya membuat Messi layak disebut sebagai pemilik laga “El Clasico”. (ESPN/Goal)