Infografis
Suara.com - Andre Marriner, wasit yang memimpin jalannya pertandingan antara Chelsea vs Arsenal, meminta maaf kepada kubu The Gunners atas kontroversi pengusiran Kieran Gibbs. Dalam laga yang dihelat Sabtu (22/3/2014) malam WIB, Marriner mengusir Gibbs di menit 15.
Usai pengusiran tersebut, Oxlade Chamberlain menghampiri Marriner dan mengatakan yang sebenarnya. Namun saat itu, Marriner tidak peduli dan tetap melanjutkan pertandingan.
Permintaan maaf Marriner kepada kubu Arsenal disampaikan melalui pernyataan resmi yang dikeluarkan Badan Ofisial Pertandingan Profesional (PGMOL) kepada media.
"Andre adalah wasit berpengalaman. Dia jelas kecewa atas kesalahannya. Peristiwa ataupun kesalahan identitas sangat jarang. Hal tersebut terjadi karena kesalahan teknis," isi dari pernyataan itu.
"Salah mengidentifikasi pemain sangat mengecewakan bagi Andre. Saat dirinya menyadari kesalahan itu, Andre langsung meminta maaf kepada pihak Arsenal," lanjutan dari isi pernyataan tersebut.
Menanggapi kasus ini, Federasi Sepakbola Inggris (FA) menegaskan bahwa pengusiran Gibbs bisa diputihkan.
Peristiwa itu terjadi akibat handball yang dilakukan Chamberlain untuk mencegah bola masuk ke dalam gawang. Namun wasit menyangka Gibbs yang melakukan hal tersebut, dan mengusir Gibbs dari lapangan. Dalam laga itu sendiri, Arsenal ditumbangkan secara memalukan di Stamford Bridge dengan skor 6-0. (Soccerway)
