Suara.com - Hingga saat ini Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) belum memutuskan untuk mengambil tindakan lebih lanjut terhadap aksi manajer Chelsea Jose Mourinho terhadap wasit Chris Foy akhir pekan lalu. Sebelumnya, adu mulut antara Mourinho dengan Foy yang terjadi dalam laga Liga Premier ke-30 Chelsea saat dikalahkan Aston Villa berujung dengan pengusiran Mourinho.
Pasca pertandingan Mourinho menolak berbicara mengenai perseteruannya dengan Foy. Saat ditanya, The Special One terkesan sangat hati-hati menanggapi hal tersebut.
"Saya tidak ingin menjawab karena saya merasa apa yang terjadi di menit 92 adalah konsekuensi atas permainan kami."
"Saya minta maaf jika saya salah atau jika anda tidak setuju dengan saya. Tapi menurut saya, jika ingin bertanya anda harusnya bertanya apa yang membuat tekel itu terjadi," tukas Mourinho.
Mou mengaku bahwa setelah pertandingan, dirinya menghampiri Foy untuk meluruskan masalah. Namun Foy menolak.
"Saya bertanya dua kali kepada Foy, di lapangan dan ruang ganti. Di ruang ganti saya mencoba bertanya dengan sopan. Bisakah anda memberi saya waktu sebentar? dan dia menolak," akunya.
Perseteruan antara Mou dengan Foy terjadi jelang pertandingan antara Aston Villa vs Chelsea berakhir. Mou memprotes kartu merah terhadap Ramires. Atas protes tersebut, Mou juga mendapat kartu merah. Pertandingan itu sendiri berakhir dengan kekalahan The Blues 0-1.
Pengusiran Mourinho dari lapangan, adalah yang kedua kalinya musim ini. Sebelumnya pada bulan Oktober, wasit juga mengusir mantan pelatih Real Madrid saat Chelsea berhadapan dengan Cardiff. (Soccernet)