Suara.com - Bekas Perdana Menteri Italia, Silvio Berlusconi dikabarkan tengah mencari investor untuk membeli klub miliknya, AC Milan. Perusahaan Lazar Ltd diyakini telah mengirimkan dokumen penjualan kepada sejumlah pembeli potensial. Namun, proses penjualan tersebut belum akan dipublikasikan.
Namun, juru bicara Berlusconi membantah isu tentang rencana penjualan AC Milan. Sumber Bloomberg juga menolak untuk mengungkap identitasnya dengan alasan transaksi masih belum siap untuk dibuka kepada publik.
“AC Milan merupakan merek yang besar,” kata Sal Galatioto, pendiri Galatioto Sprts Partners yang sempat mendampingi Tom Rickets ketika membeli klub bisbol Chicago Club pada 2009 sebesar 845 juta dolar Amerika.
Berdasarkan data yang dikeluarkan majalah Forbes, nilai AC Milan sebesar 945 juta dolar Amerika. Pendapatan Milan tahun lalu naik menjadi 263,5 juta euro. Sementara itu, Milan juga menerima 51,4 juta euro dari kompetisi UEFA Champions League.
Pada Januari lalu, Milan memecat pelatih Massimiliano Allegri dan menunjuk Seedorf sebagai pengganti. Milan masih tertinggal 34 angka dari pemimpin klasemen Juventus dan hampir pasti tidak akan ikut dalam kompetisi di Eropa pada musim depan.
Tim sekota Milan yaitu Inter sudah lebih dulu menjual sahamnya kepada pengusaha Indonesia, Erick Thohir. Thohir adalah pendiri Mahaka Group yang bergerak di industry media dan hiburan.
“Penjualan Inter Milan dan AS Roma membuktikan bahwa klub Seri A mempunya merek yang besar dan menarik. Karena itu, tidak tertutup kemungkinan akan makin banyak investor yang akan masuk ke Seri A,” kata Chuck Baker, analis dari Global Sports Media and Entertainment. (Bloomberg)