Suara.com - Leg pertama babak 16 besar kontra Galatasaray akan menjadi ajang reuni Manajer Chelsea Jose Mourinho dengan dua mantan anak asuhnya Wesley Sneidjer dan Didier Drogba. Meski Chelsea lebih diunggulkan, Mourinho tidak memandang lawannya dengan sebelah mata. Apalagi bersama Sneidjer dan Drogba performa Galatasaray terus meningkat.
"Saya ingin menghadapi Galatasaray dengan komposisi terbaiknya. Dan mengenai Drogba, kami akan melaksanakan tugas kami. Begitupun dirinya (Drogba) yang pasti ingin mencetak gol. Aneh memang bertanding melawannya, tapi kami harus melupakan hal itu," tegas Mourinho.
Bagi manajer asal Portugal, Galatasaray bukanlah lawan baru baginya. Saat menukangi Real Madrid, Mourinho pernah kesulitan menghadapi klub papan atas Turki tersebut.
"Musim lalu Galatasaray mempersulit langkah saya bersama Real Madrid, dan tahun ini tidak akan berbeda. Mereka adalah tim bagus dengan pemain yang sama. Apalagi saat ini mereka telah memperkuat sejumlah lini termasuk sejumlah penyerang ternama," katanya.
Menghadapi Galatasaray, Kamis (27/2/2014) Chelsea tidak dapat tampil dengan formasi terbaik. The Blues tidak akan diperkuat sejumlah pemain inti akibat dibekap cedera, diantaranya David Luiz, John Obi Mikel, dan Oscar. (uefa)