Suara.com - Pemain tengah Manchester City, Yaya Toure lolos dari hukuman Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA). Komisi Disiplin menilai Toure tidak sengaja menendang Ricky van Wolfswinkel ketika City menghadapi Norwich City.
Keputusan yang diambil Komisi Disiplin ini berbeda dengan yang diambil kepada penyerang Cardiff City, Craig Bellamy. Pemain asal Wales itu dilarang tidak boleh tampil pada tiga pertandingan karena menendang pemain tengah Swansea City Jonathan de Guzman. Pada pertandingan itu, Bellamy tidak menerima kartu kuning karena wasit tidak melihat insiden tersebut.
Keputusan Komisi Disiplin yang tidak menghukum Toure mendapat protes keras dari manajer Chelsea, Jose Mourinho. Menurut dia, keputusan FA itu akan membuat pemain bebas melakukan apa pun di lapangan.
“Pesannya sudah jelas, pemain bisa melakukan apa pun selama wasit tidak melihat. Apabila FA membela sepak bola, Toure seharusnya dihukum,” kata Mourinho.
Wasit Jon Moss tidak melihat insiden ketika Toure menendang Ricky saat Norwich menahan imbang tanpa gol Manchester City. Dengan demikian, Toure bisa diturunkan saat City melawan Sunderland serta ketika klub dengan julukan The Citizen itu menghadapi Chelsea di babak kelima Piala FA, Sabtu nanti.
Van Wolfswinkel langsung memberikan komentar atas keputusan FA yang tidak menghukum Toure.
“Senang melihat Toure tidak dihukum. Pemain seperti dia memang harus berada di lapangan. Apa yang terjadi di Carrow Road biarlah tetap di Carrow Road. Kami semua menikmati permainan dia,” kata Wolfswinkel lewat akun Twitternya. (Dailymail)