Suara.com - Meski berhasil mempersembahkan Piala Liga pada musim lalu, Michael Laudrup tidak bisa mempertahankan posisinya sebagai manajer Swansea City. Semalam, manajemen Swansea City memutuskan untuk memberhentikan Laudrup setelah menangani klub asal Wales tersebut selama 18 bulan.
Pihak manajemen menilai Laudrup tidak mampu lagi menginspirasi anak asuhnya sehingga terpuruk di posisi 12 di klasemen Liga Primer Inggris. Sumber Sportsmail menyebut, pemain senior Swansea juga tidak lagi mendukung Laudrup.
Untuk sementara, posisi manajer akan dipegang Garry Monk yang merupakan pemain paling senior di Swansea. Selama menjalankan tugasnya, ia akan dibantu Alan Curtis.
Bos Swansea City Huw Jenkins mengincar sejumlah nama untuk menjadi pengganti Laudrup. Bekas pelatih Athletic Bilbao Marcelo Bielsa, pelatih Ajax Amsterdam Dennis Bergkamp hingga bekas manajer Tottenham Hotspur Glenn Hoddle masuk pantauan radar.
Penampilan Swansea musim ini memang tidak sebaik musim lalu ketika menembus posisi 10 besar. Dalam 10 laga terakhir, klub berjuluk The Swans hanya menang sekali dan terpuruk di posisi 12 klasemen.
Sebenarnya Laudrup masih terikat kontrak hingga 1,5 tahun ke depan dengan gaji 1 juta poundsterling per tahun. Namun kekalahan dari West Ham United akhir pekan lalu memicu kemarahan manajemen klub.
Laudrup menjadi manajer Swansea pertama dalam 10 tahun terakhir yang dipecat pemilik klub. Brian Flynn adalah manajer terakhir yang dipecat sebelum menuntaskan kontraknya. (Dailymail)