Suara.com - PT TASPEN (Persero) senantiasa mengambil bagian dalam upaya transformasi sumber daya manusia unggul yang memiliki kompetensi terbaik di Indonesia.
Hal tersebut terbukti dengan kepemimpinan TASPEN yang visioner dan inovatif hingga meraih penghargaan Employees Choice in Special Insurance Category dalam ajang 6 th Indonesia Best 50 CEO Award.
Penghargaan ini diberikan atas dedikasi dan kepemimpinan Direktur Utama TASPEN Rony Hanityo Aprianto dalam membawa perubahan positif terhadap keberlanjutan korporasi.
“Penghargaan ini tidak hanya menjadi motivasi bagi TASPEN untuk terus berinovasi dan memberikan yang terbaik, tetapi juga menjadi bentuk pengakuan atas upaya TASPEN dalam menjaga keberlanjutan dan pertumbuhan perusahaan melalui kepemimpinan yang kompeten. Melalui pencapaian ini, TASPEN berkomitmen untuk terus menghadirkan ekosistem kerja yang adaptif dan kolaboratif,” kata Corporate Secretary TASPEN Henra ditulis Kamis (10/4/2025).
TASPEN berhasil menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan produktif melalui berbagai program pengembangan sumber daya manusia yang komprehensif.
Salah satunya dengan menghadirkan TASPEN Employee Achievement Scholarship Program (TEACH) yaitu program beasiswa yang diperuntukan bagi karyawan yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Dalam 5 tahun terakhir, program TEACH telah diikuti sebanyak ratusan karyawan, meliputi program SMA sampai S1, D3 sampai S1, dan program Pasca Sarjana (S2).
TASPEN turut membuka peluang karier secara inklusif dan merata bagi seluruh karyawan melalui program Corporate Leadership Training (CLT) untuk regenerasi kepemimpinan, terutama bagi karyawan milenial.
TASPEN juga menerapkan Respectful Workplace Policy (RWP) untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan bebas dari diskriminasi, kekerasan, perundungan, dan pelecehan.
Baca Juga: Taspen dan Bank Mantap Lepas Mudik Bersama ke Wilayah Jawa dan Sumatera
Kebijakan ini ditegaskan melalui Peraturan Direksi TASPEN Nomor 5 Tahun 2022. RWP diimplementasikan dengan berbagai aturan pendukung, seperti cuti haid bagi karyawan perempuan dan mekanisme pelaporan melalui Whistleblowing System (WBS).