Jasa Raharja Diapresiasi dalam Sinergi Nasional Operasi Ketupat 2025

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 10 April 2025 | 12:20 WIB
Jasa Raharja Diapresiasi dalam Sinergi Nasional Operasi Ketupat 2025
Jasa Raharja yang menjadi stakeholder dari Operasi Ketupat 2025 menyampaikan apresiasi atas keberhasilan penyelenggaraan arus balik Idulfitri tahun ini yang berlangsung aman, lancar, dan berkeselamatan.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Menteri Perhubungan Perhubungan Dudy Purwagandhi turut mengapresiasi kolaborasi lintas instansi selama periode Angkutan Lebaran dan Operasi Ketupat 2025 yang disiapkan dan direncanakan dengan sangat baik untuk mengantisipasi segala sesuatu yang terkait arus mudik dan balik.

Selain itu, ia juga menyoroti meningkatnya kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas.

“Yang paling menggembirakan pada saat ini adalah saya melihat tingkat kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas cukup baik, sehingga turunnya jumlah kecelakaan lalu lintas yang cukup signifikan. Kami mengimbau kepada para pengguna jalan, khususnya para pemudik untuk selalu mematuhi aturan dan petunjuk-petunjuk yang diberikan oleh petugas,” ujarnya.

Menurunnya angka kecelakaan dan fatalitas juga menjadi sorotan dari penjelasan yang diberikan oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, yang menyampaikan bahwa WHO menjadikan angka kecelakaan sebagai indikator kesehatan suatu negara, karena kecelakaan bisa membawa fatalitas. Karena itu, ia sangat gembira mendengar terjadinya penurunan angka kecelakaan dan fatalitas pada Idulfitri tahun ini dibandingkan tahun 2024.

Ia mengatakan, “Terima kasih kepada teman-teman semua yang telah mengingatkan para pengemudi supaya lebih hati-hati. Kenapa sekarang kecelakaannya menurun drastis? Setelah saya lihat, lalu lintasnya lebih lancar sehingga stres pengemudi berkurang. Kalau pengemudinya nyaman dan tidak stres, maka kemungkinan kecelakaannya menjadi rendah dan bisa menurunkan angka kematian.”

Memasuki hari terakhir periode arus balik, rekayasa lalu lintas one way nasional resmi dihentikan pada pagi ini pukul 09.00 WIB. Rekayasa ini sebelumnya diberlakukan mulai Minggu (6/4), untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan dari arah timur ke barat pulau Jawa, tepatnya dari KM 414 GT Kalikangkung hingga KM 70 GT Cikatama.

Penutupan dilakukan karena kondisi lalu lintas sudah kembali normal dan terdistribusi dengan baik. Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol. Agus Suryonugroho menyampaikan bahwa meskipun rekayasa lalu lintas telah selesai, Operasi Ketupat 2025 tetap berlangsung hingga pukul 24.00 WIB malam ini.

Personel di lapangan tetap bersiaga untuk menjamin kelancaran perjalanan masyarakat hingga tahap akhir arus balik.

Ia juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih setinggi-tingginya dari Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto serta Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo atas kerja keras seluruh pihak yang terlibat dalam Operasi Ketupat 2025, baik jajaran Korlantas Polri, Polri pada umumnya, serta para stakeholder termasuk PT Jasa Raharja sebagai BUMN yang menjadi wakil negara dalam Operasi Ketupat 2025.

Baca Juga: Arus Balik Kapal Ferry Masih Berlangsung, 780 Ribu Pemudik Telah Balik dari Sumatera ke Jawa

“Kolaborasi, sinergitas, kebersamaan rekan-rekan di lapangan untuk sementara menunjukkan hasil yang sangat luar biasa. Pelaksanaan Operasi Ketupat baik pada saat pengamanan Idulfitri, pengamanan tempat tempat wisata, serta pengamanan jalur mudik dan balik, berjalan dengan baik. Sekali lagi, apresiasi dari Bapak Presiden, semoga dapat menambah semangat kita semuanya,” lanjutnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI