Suara.com - Brand fashion mewah Italia yakni Prada akan membuat keputusan minggu ini tentang kemungkinan akuisisi dengan beberapa produk mewah lainnya. Dikabarkan, prada akan mengakuisisi Versace dengan mengambil setengah sahamnya.
Hal ini berdasarkan seorang sumber yang dekat dengan masalah tersebut pada hari Minggu, saat negosiasi memasuki fase akhir.
Kesepakatan untuk membeli Versace, yang dimiliki oleh Capri Holdings yang berbasis di New York (CPRI.N), membuka layanan bisnis baru. Sebab akan menyatukan dua nama terbesar dalam mode Italia.
Surat kabar Italia Corriere della Sera melaporkan pada hari Minggu bahwa kesepakatan potensial dapat diumumkan pada hari Kamis, 10 April dan harga Versace yang merugi dapat dikurangi 1,1 milliar dollar AS. Harga ini sepertiga lebih rendah dari indikasi laporan awal.
Kepala Eksekutif Capri Holdings John Idol diperkirakan akan berada di Milan dalam beberapa hari mendatang untuk membahas kesepakatan tersebut.
Prada memperoleh akses eksklusif selama empat minggu ke data keuangan Versace pada akhir Februari, periode yang telah diperpanjang, menurut laporan media.
Tarif baru Presiden Donald Trump sejak saat itu telah mengirimkan gelombang kejut ke pasar global, menambah lapisan kompleksitas ekstra pada negosiasi tersebut.
Sebagai informasi, rencana Prada muncul saat Presiden Amerika Serikat Donald Trump pekan ini mengumumkan tarif universal 10 persen untuk 180 negara, dan tarif resiprokal untuk 60 negara yang nilainya berbeda-beda.
Trump juga menjatuhkan tarif timbal balik 20 persen ke Uni Eropa dan 34 persen ke China, yang akan mempengaruhi rantai pasok industri fashion secara signifikan.
Baca Juga: CBDK Akuisisi Saham CKBD 99% Senilai Rp99 Miliar
Kebijakan Trump ini membuat dunia terguncang dan direspons dengan pasar saham di berbagai belahan dunia anjlok.
Di tengah tarif timbal balik Trump, industri mode mengalami kemunduran. Saham Capri turun 23,6 persen menjadi $14,99 per lembar pada Kamis. Prada di Hong Kong, bernasib lebih baik dengan turun 4,6 persen menjadi 51,50 dolar Hong Kong per lembar saham.
Seperti diketahui, Prada adalah merek fashion mewah asal Italia yang didirikan di Milan pada tahun 1913 oleh Mario Prada dan saudaranya Martino, yang awalnya menjual barang-barang kulit berkualitas tinggi.
Kini, Prada dikenal dengan desain elegan, minimalis, dan inovatif, serta menawarkan berbagai koleksi pakaian, tas, sepatu, aksesoris, parfum, dan kacamata untuk pria dan wanita.
Prada didirikan pada tahun 1913 oleh Mario Prada dan saudaranya Martino sebagai Fratelli Prada, sebuah toko barang kulit di Milan.
Kesuksesan global merek Prada mendorong Miuccia Prada dan Patrizio Bertelli ke arah yang baru. Clothing line pakaian wanita diperkenalkan pada akhir tahun 80an.
Koleksi musim gugur/dingin pertama Prada memulai debutnya di catwalk Milan pada tahun 1988.
Dunia mode jatuh cinta dengan garis-garis Prada yang bersih, kain mewah, dan pilihan warna. Sejarah Prada berubah ketika mereka menjadi salah satu merek yang paling didambakan di dunia mode pada awal tahun 1990an.
Saat ini, Prada menampung beberapa merek kecil, seperti Miu Miu, Church’s, Car Shoe, dan Pasticceria Marchesi. Jantung bisnisnya tetap pada merek Prada.
Sementara itu, Versace adalah rumah mode mewah asal Italia yang didirikan oleh Gianni Versace pada tahun 1978, terkenal dengan desainnya yang berani, glamor, dan sensual, serta produk-produk seperti pakaian, aksesori, dan parfum.
Versace diidentifikasikan dengan gaya hidup dan sikap yang merayakan keunikan dan kekuatan seseorang yang merasakan kebebasan tertinggi untuk menjadi dirinya sendiri.