Selain itu, profesi di bidang teknis seperti blockchain developer dan smart contract engineer menjadi salah satu yang paling diminati, dengan rentang pendapatan dari $80.000 - $250.000 per tahun tergantung level pengalaman dan kompleksitas pekerjaan. Hal menarik lainnya adalah hampir semua pekerjaan di Web3 dilakukan dengan remote work atau Work from anywhere (WFA).
Peluang dengan menjadi NFT creator dan juga konten kreator Web3 juga semakin diminati, dengan teknologi Blockchain memungkinkan para kreator untuk mendapatkan pembelian dan juga royalti seumur hidup langsung dari konten mereka, melalui inovasi seperti "coinized content," dimana setiap unggahan dapat dikonversi menjadi aset digital yang bisa diperdagangkan dan kreator mendapatkan komisi dari setiap transaksi.
Budi Santosa, Founder IDNFT, menambahkan, "Web3 membuka peluang ekonomi yang belum pernah ada sebelumnya. Kreator dan profesional di Indonesia kini dapat bersaing di pasar global tanpa batasan geografis. Dengan memahami teknologi ini lebih dalam, masyarakat bisa memanfaatkan Web3 untuk meningkatkan kesejahteraan mereka dan membangun masa depan ekonomi digital yang lebih inklusif." katanya.
Meski Web3 menawarkan berbagai peluang, tantangan tetap ada, termasuk edukasi pengguna, regulasi yang masih berkembang, serta risiko keamanan. Banyak masyarakat masih menyamakan crypto dengan aset investasi konvensional seperti saham, sementara regulasi belum sepenuhnya sejalan dengan pertumbuhan pesat industri ini.
Sebagai langkah strategis, Upbit berkomitmen untuk:
Meningkatkan Literasi dan Edukasi: Bekerja sama dengan universitas dan komunitas untuk memperluas pemahaman tentang Web3 dan crypto.
Memastikan Keamanan Pengguna: Menerapkan mitigasi risiko dalam koneksi dengan pihak ketiga untuk menjaga keamanan data pengguna.
Meningkatkan Transparansi: Memberikan informasi yang jelas kepada regulator dan pengguna terkait transaksi dan perlindungan dana.
Dengan perkembangan pesat industri Web3 dan semakin adaptifnya regulasi di Indonesia, Upbit optimistis terhadap masa depan crypto dan tokenisasi aset di Tanah Air. Melalui edukasi yang lebih luas, sistem keamanan yang ketat, serta strategi inovatif, Upbit Indonesia akan terus berperan sebagai pemimpin dalam pertumbuhan ekonomi digital berbasis blockchain.
Baca Juga: KEK Industropolis Batang Bangun Ekonomi Nasional Melalui Industrialisasi dan Hilirisasi
Resna Raniadi, Chief Operating Officer (COO) Upbit Indonesia, menegaskan bahwa dengan perolehan lisensi penuh dari OJK, Upbit semakin percaya diri dalam menyediakan ekosistem kripto yang aman dan terpercaya bagi pengguna di Indonesia. "Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan memperkuat industri ini dengan mengedepankan edukasi dan transparansi," pungkasnya.