Dengan pertumbuhan di sisi kredit dan DPK, perseroan mencatat total aset sebesar Rp469,61 triliun pada akhir 2024, naik 7,03% dibandingkan tahun sebelumnya.
Tahun ini, Nixon mengatakan, aset BTN akan tembus Rp500 triliun yang akan didukung dengan pertumbuhan kredit dan pembiayaan sekitar 7-8% secara yoy, serta DPK ditargetkan tumbuh 8-9% yoy.
“Dengan didukung strategi bisnis dan transformasi yang konsisten kami lakukan, BTN tetap optimis dalam menumbuhkan bisnis, terutama memberikan akses pembiayaan kepada masyarakat untuk dapat memiliki rumah impian, serta tetap menerapkan prinsip kehati-hatian di tengah berbagai tantangan,” pungkas Nixon.
Perubahan Susunan Komisaris dan Direksi
Dalam RUPST BTN, pemegang saham menyetujui perubahan susunan pengurus. Adapun susunan pengurus perseroan sesuai dengan hasil RUPST adalah sebagai berikut:
Dewan Komisaris
• Komisaris Utama : Suryo Utomo*
• Wakil Komisaris Utama : Dwi Ary Purnomo*
• Komisaris Independen : Pietra Machreza Paloh*
• Komisaris Independen : Ida Nuryanti*
• Komisaris Independen : Panangian Simanungkalit*
• Komisaris : Fahri Hamzah*
Dewan Direksi
• Direktur Utama : Nixon LP Napitupulu
• Wakil Direktur Utama : Oni Febriarto Rahardjo
• Direktur Human Capital, Compliance & Legal : Eko Waluyo
• Direktur Finance & Strategy : Nofry Rony Poetra
• Direktur Consumer Banking : Hirwandi Gafar
• Direktur Risk Management : Setiyo Wibowo
• Direktur IT : Tan Jacky Chen*
• Direktur Network and Retail Funding : Rully Setiawan*
• Direktur Operations : I Nyoman Sugiri Yasa*
• Direktur Corporate Banking : Helmy Afrisa Nugroho*
• Direktur Commercial Banking : Hermita Akmal*
• Direktur Treasury & International Banking : Venda Yuniarti*
Baca Juga: Fahri Hamzah Duduki Kursi Komisaris Bank BTN
*efektif setelah mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan atas Penilaian Uji Kemampuan dan Kepatutan serta memenuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.