Struktur Organisasi Danantara
Danantara dipimpin oleh Rosan Roeslani sebagai CEO, dengan Pandu Patria Sjahrir menjabat sebagai Chief Investment Officer (CIO), dan Dony Oskaria sebagai Chief Operating Officer (COO).
Selain itu, dewan penasihat Danantara terdiri dari tokoh-tokoh berpengaruh, termasuk investor miliarder Ray Dalio, ekonom Jeffrey Sachs, mantan perdana menteri Thailand Thaksin Shinawatra, serta mantan presiden Indonesia Joko Widodo dan Susilo Bambang Yudhoyono.
Fokus Investasi Danantara
Pada tahap awal, Danantara berencana menginvestasikan $20 miliar dalam berbagai proyek strategis yang meliputi pengolahan mineral, pengembangan kecerdasan buatan (AI), energi terbarukan, dan ketahanan pangan.
Investasi ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia dari 5% menjadi 8% pada tahun 2029.
Tantangan dan Kontroversi Danantara
Meskipun memiliki tujuan yang ambisius, pembentukan Danantara tidak lepas dari kontroversi.
Beberapa pihak mengkhawatirkan potensi campur tangan politik dan kurangnya transparansi dalam pengelolaan dana tersebut.
Baca Juga: Jejak Karier Djamal Attamimi, Bono Daru Adji dan Stefanus Ade, Tiga Holding Investasi Danantara!
Penunjukan tokoh-tokoh politik dalam struktur kepemimpinan Danantara menimbulkan kekhawatiran mengenai independensi dan profesionalisme badan ini.