Suara.com - PT Bank Syariah Indonesia (BSI) mencatat kinerja mengenai transaksi remitansi dari Pekerja Migran Indonesia (PMI) selama Ramadan 1446 H. Adapun transaksi ini mencapai Rp1,5 triliun, naik sekitar 15% dari periode yang sama tahun lalu.
Rinciannya jumlah transaksinya mencapai sekitar 250.000 yang didominasi transfer. Pencapaian tersebut tak terlepas dari kerja sama yang dijalin BSI dengan 13 mitra agen remitansi di negara-negara yang tersebar di benua Asia, Eropa dan Amerika.
Terkait kinerja tersebut, Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna mengatakan, saat ini perseroan terus meningkatkan layanan agar nasabah dapat dengan mudah mengakses BSI baik di dalam maupun di luar negeri.
“Untuk itu, salah satunya kami terus menjajaki potensi kerja sama mitra di beberapa negara agar WNI bisa dengan mudah bertransaksi khususnya para pekerja migran Indonesia,” ujar Anton dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Senin (24/3/2025).
Di antara kemudahan yang diberikan BSI dalam layanan remitansi adalah nasabah dapat melakukan transaksi melalui aplikasi mitra remittance. Dengan demikian nasabah melakukan transaksi tidak perlu datang ke kantor cabang remittance.
Dengan peningkatan layanan yang terus dilakukan BSI, Anton menuturkan rata-rata pertumbuhan transaksi remitansi di sejumlah negara mencapai sekitar 30%-40%. Adapun keunggulan dari layanan remitansi BSI yakni cepat, mudah diakses dengan tarif yang kompetitif.
Selain itu, terkoneksi juga dengan BSI Call 14040 jika ada keluhan nasabah yang bisa diakses kapan pun dan di mana pun. “Layanan-layanan tersebut akan terus kami tingkatkan sejalan dengan komitmen BSI untuk terus memperluas dan meningkatkan transaksi,” pungkasnya.
Berikut beberapa mitra remitansi yang bisa diakses masyarakat/nasabah BSI saat berada di luar negeri:
1. Malaysia - SMJ Teratai, Merchantrade, Berry Pay, Immer, Akbar Money
2.Singapore - Lulu Money, Steadfast, Sing X, Dollarex
3.Brunei Darussalam – Darul Trustee, Boza Remittance
4.Jepang - Kyodai Remittance, JRF
5.Korea Selatan - Gmoney Trans
6.Hongkong - Wirease Limited, AT Service dan Warung Chandra Remitttance
7.Australia - Aussie Forex
8.New Zealand - Orbit Remit
9.UAE - Direct Remit, Terrapay, Instant Cash, Alfanow
10.Qatar - Arabian Exchange
11. USA - Mastercard
12.UK – Guavapay Limited
13.Canada - Uremit
Sebagai informasi, PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menyediakan uang tunai sebesar Rp42,88 triliun, naik 14% dari penyediaan pada tahun 2024. Selain kesediaan uang tunai, BSI juga mengoperasikan 670 cabang di seluruh Indonesia dalam bentuk layanan terbatas pada 1 Maret-7 April 2025. Pelayanan terbatas di cabang tersebut mencakup setor tunai, tarik tunai antar rekening BSI.
Wakil Direktur Utama BSI Bob T. Ananta mengatakan BSI siap melayani nasabah melalui semua channel seperti ATM dengan jumlah lebih dari 5.000 unit, superapp BYOND by BSI, layanan operational seluruh kantor cabang BSI termasuk juga layanan BSI Call Center 14040. Nasabah juga dapat memanfaatkan transaksi melalui lebih dari 110 ribu BSI Agen, BSI Net, BSI QRIS.
Baca Juga: Laba Bank Jago Tembus Rp 129 Miliar di Tahun 2024
‘’Kami memahami meningkatnya kebutuhan transaksi nasabah selama momen Idulfitri karena kegiatan mudik dan kebutuhan hari raya lainnya. Kebiasaan masyarakat Indonesia memperingati Idulfitri adalah melakukan silaturahmi dengan sanak kerabat, sehingga turut mendorong peningkatan kebutuhan terhadap uang tunai.’’