Tanpa Kartu Kredit! Ini Cara Bayar Domain dan Hosting Pakai DANA

Denada S Putri Suara.Com
Kamis, 20 Maret 2025 | 18:47 WIB
Tanpa Kartu Kredit! Ini Cara Bayar Domain dan Hosting Pakai DANA
Ilustrasi bayar domain dan hosting pakai DANA. [Ist]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dalam era digital saat ini, memiliki website sendiri menjadi kebutuhan penting, baik untuk bisnis, blog pribadi, maupun portofolio.

Untuk membuat website, Anda memerlukan domain dan hosting yang bisa dibeli melalui berbagai penyedia layanan.

Salah satu metode pembayaran yang praktis adalah menggunakan saldo DANA.

DANA adalah aplikasi dompet digital (e-wallet) di Indonesia yang memungkinkan penggunanya melakukan berbagai transaksi keuangan secara praktis dan aman.

Dengan DANA, pengguna bisa membayar tagihan, belanja online, transfer uang, hingga top-up saldo e-wallet lain tanpa perlu menggunakan uang tunai atau kartu fisik.

Jika Anda ingin membeli domain dan hosting menggunakan DANA, berikut adalah panduan lengkapnya cara beli domain hosting dengan cara top up DANA:

1. Memastikan Saldo DANA Cukup

Sebelum melakukan transaksi, pastikan saldo DANA Anda mencukupi untuk membeli domain dan hosting. Jika saldo kurang, lakukan top-up dengan cara:

  • Melalui Transfer Bank (BCA, BRI, Mandiri, dll.)
  • Melalui Minimarket (Alfamart, Indomaret)
  • Menggunakan Kartu Debit atau Kredit
  • Melalui Agen atau Mitra DANA

2. Memilih Penyedia Domain dan Hosting yang Menerima DANA

Baca Juga: ISUL Game Penghasil Uang, Jawab Kuis Jadi Saldo DANA

Tidak semua penyedia domain dan hosting mendukung pembayaran via DANA secara langsung. Namun, beberapa cara alternatif bisa digunakan, seperti:

  • Menggunakan Virtual Account (VA) Bank yang terhubung dengan DANA
  • Membayar melalui marketplace (Tokopedia, Shopee) yang menyediakan domain & hosting
  • Menggunakan jasa pihak ketiga yang menyediakan metode pembayaran DANA

Beberapa penyedia hosting populer di Indonesia yang memungkinkan pembayaran via e-wallet atau transfer bank, antara lain:

  • Niagahoster
  • IDCloudHost
  • Domainesia
  • Hostinger

3. Melakukan Pembayaran dengan DANA

Setelah memilih domain dan paket hosting, lakukan pembayaran dengan langkah berikut:

  • Masuk ke website penyedia domain & hosting dan pilih produk yang diinginkan.
  • Pilih metode pembayaran, biasanya via transfer bank atau e-wallet.
  • Jika DANA tidak tersedia langsung, pilih Virtual Account (VA) dari bank yang didukung DANA, seperti BRI atau
  • Mandiri.
  • Buka aplikasi DANA, lalu pilih menu Kirim > Kirim ke Bank.
  • Masukkan nomor Virtual Account dari penyedia hosting dan isi jumlah pembayaran.
  • Konfirmasi transaksi, lalu selesaikan pembayaran.

4. Verifikasi dan Aktivasi Domain-Hosting

Setelah pembayaran berhasil, penyedia layanan akan mengaktifkan domain dan hosting dalam beberapa menit atau jam, tergantung kebijakan mereka. Jangan lupa cek email untuk konfirmasi aktivasi.

Top up DANA untuk membeli domain dan hosting sangat praktis, terutama jika penyedia layanan mendukung pembayaran melalui transfer bank atau e-wallet.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda bisa memiliki website sendiri dengan mudah tanpa perlu kartu kredit atau metode pembayaran konvensional lainnya.

Ilustrasi buat website. [Ist]
Ilustrasi buat website. [Ist]

Pengertian Domain dan Hosting

Dalam dunia internet, domain dan hosting adalah dua elemen penting yang dibutuhkan untuk membuat sebuah website. Keduanya saling berkaitan, tetapi memiliki fungsi yang berbeda.

Pengertian Domain

Domain adalah alamat unik yang digunakan untuk mengakses sebuah website di internet.

Domain berfungsi seperti alamat rumah di dunia nyata, yang memudahkan pengguna menemukan situs web tertentu tanpa harus menghafal alamat IP yang berupa angka.

Contoh domain:

  1. www.google.com
  2. www.wikipedia.org
  3. www.namadomainanda.com

Jenis-Jenis Domain:

  1. Top-Level Domain (TLD):Domain umum yang sering digunakan, seperti .com, .net, .org, .info.
  2. Country Code Top-Level Domain (ccTLD):Domain berdasarkan negara, seperti .id (Indonesia), .us (Amerika Serikat), .uk (Inggris).
  3. Second-Level Domain (SLD):Nama yang dibuat oleh pemilik website, misalnya google dalam google.com.
  4. Subdomain:Bagian tambahan dari domain utama, misalnya blog.namadomain.com.

Pengertian Hosting

Hosting adalah layanan penyimpanan online yang digunakan untuk menyimpan data website agar dapat diakses oleh pengguna internet.

Hosting berfungsi seperti hard drive online yang menyimpan file website, seperti gambar, teks, video, dan database.

Jenis-Jenis Hosting:

  • Shared Hosting:Hosting berbagi sumber daya dengan banyak pengguna lain, cocok untuk website kecil atau pemula.
  • VPS Hosting (Virtual Private Server):Hosting dengan sumber daya lebih besar dan fleksibel, cocok untuk website dengan trafik menengah.
  • Dedicated Hosting:Server pribadi yang tidak dibagi dengan pengguna lain, cocok untuk website besar dengan trafik tinggi.
  • Cloud Hosting:Hosting berbasis cloud yang lebih stabil dan fleksibel, cocok untuk website yang membutuhkan performa tinggi.

Hubungan Domain dan Hosting

Domain adalah alamat website, sementara hosting adalah tempat penyimpanan data website.

Tanpa domain, orang tidak bisa mengakses website, dan tanpa hosting, website tidak bisa berfungsi.

Domain dan hosting adalah dua komponen utama dalam pembuatan website.

Domain bertindak sebagai alamat, sedangkan hosting berperan sebagai tempat penyimpanan data.

Keduanya harus digunakan bersama agar website dapat diakses secara online. Singkatnya: Domain = Alamat, Hosting = Rumah Website!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI