Suara.com - Guna memastikan kualitas Bahan Bakar Minyak (BBM) Kepala Shift SPBU Fatmawati, Fiqi Prastawa menjelaskan detail proses teknis yang dilakukan untuk memastikan bahan bakar yang diterima pelanggan selalu berkualitas tinggi.
“Ketika truk tangki datang, kami memulai dengan pengecekan dokumen surat jalan untuk memastikan jumlah bahan bakar sesuai dengan yang tertera. Selanjutnya, kami menggunakan alat seperti hidrometer dan termometer untuk mengukur densitas serta suhu bahan bakar,” ungkap Fiqi ditulis Rabu (19/3/2025).
Ia menambahkan bahwa setiap pengiriman BBM juga diperiksa menggunakan pasta air untuk mendeteksi adanya kandungan air.
“Jika ditemukan kandungan air atau densitasnya melebihi standar, kami wajib menolak pengiriman tersebut. Ini bagian dari SOP kami untuk menjaga kualitas bahan bakar,” jelasnya.
Setelah pengecekan awal, bahan bakar dipindahkan ke Tangki Timbun sebelum didistribusikan melalui dispenser.
“Setiap dispenser juga kami cek setiap hari menggunakan Bejana Ukur 20 liter yang terkalibrasi Metrologi untuk memastikan akurasi takaran. Semua ini dilakukan agar pelanggan mendapatkan kualitas dan takaran produk BBM yang sesuai standar Pertamina,” tambah Fiqi.
Fiqi juga memberikan gambaran teknis mengenai bagaimana Pertamina memastikan kualitas bahan bakarnya.
“Kami memiliki lemari sampel berisi semua jenis produk yang ada di SPBU, seperti Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo, dan lainnya. Ini bertujuan mengedukasi pelanggan tentang perbedaan jenis dan kualitas produk kami,” jelasnya.
Lebih lanjut, Fiqi menjelaskan bahwa setiap proses penerimaan bahan bakar mengikuti SOP yang ketat.
Baca Juga: KAI Jamin Pasokan BBM Aman dan Tepat Waktu
“Kami selalu memastikan bahwa penerimaan dan penyaluran bahan bakar memenuhi standar, sehingga pelanggan merasa puas dengan kualitas produk di SPBU kami,” tambahnya.