DPR Ramai-ramai Sambangi BEI Imbas Trading Halt

Iwan Supriyatna Suara.Com
Selasa, 18 Maret 2025 | 14:13 WIB
DPR Ramai-ramai Sambangi BEI Imbas Trading Halt
DPR melakukan kunjungan ke Bursa Efek Indonesia (BEI) siang ini, Selasa (18/3/2025) menyusul insiden pembekuan sementara perdagangan atau trading halt.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) melakukan kunjungan ke Bursa Efek Indonesia (BEI) siang ini, Selasa (18/3/2025) menyusul insiden pembekuan sementara perdagangan atau trading halt yang terjadi setelah Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan drastis sebesar 5 persen.

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad dan anggota Komisi XI DPR RI mengunjungi BEI bertujuan untuk memahami lebih dalam penyebab dari jatuhnya IHSG serta mencari langkah-langkah preventif agar kejadian serupa tidak terulang.

Kejadian anjloknya IHSG yang cukup signifikan ini terjadi di tengah ketidakpastian ekonomi global yang meningkat.

Investor domestik dan asing terpukul oleh berbagai isu ekonomi, termasuk kekhawatiran akan inflasi dan potensi resesi di beberapa negara besar.

Hal ini memicu aksi jual besar-besaran yang berujung pada penurunan tajam di pasar saham Indonesia.

Pihak DPR juga mengusulkan beberapa langkah perbaikan, seperti peningkatan transparansi informasi pasar dan pengembangan literasi keuangan yang lebih intensif kepada masyarakat.

Mereka menekankan bahwa pemahaman yang lebih baik tentang mekanisme pasar dan faktor-faktor yang mempengaruhi IHSG adalah kunci dalam meminimalisir risiko yang tidak perlu.

Kunjungan ini diharapkan bisa memperkuat kerjasama antara regulator pasar modal, BEI, dan DPR dalam menciptakan pasar yang stabil dan resilien.

Harapan lainnya adalah untuk meningkatkan kepercayaan investor melalui perbaikan regulasi dan mekanisme pasar yang lebih robust.

Baca Juga: IHSG Ambrol, Analis: Ekonomi Fiskal Indonesia Lagi Gawat, Pasar Saham Jadi Tak Menarik

Langkah ini dianggap vital dalam mengembalikan kepercayaan investor serta menjaga integritas pasar modal Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI