Suara.com - PT HM Sampoerna Tbk (Sampoerna) menggelar acara The Big Idea Forum bertema “Pahlawan Ekonomi Bangsa: Kekuatan UMKM untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi 8%”.
Acara yang dihadiri oleh 1.000 UMKM binaan Sampoerna ini menggarisbawahi peran penting sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam menggerakkan ekonomi Indonesia.
Berbagai strategi pemberdayaan UMKM dibahas, menyoroti peran UMKM sebagai katalisator utama pertumbuhan ekonomi nasional dan pentingnya kolaborasi multisektor untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi 8%.
Chief Executive Officer (CEO) Philip Morris International (PMI), Jacek Olczak, menyatakan bahwa Indonesia memainkan peran sentral dalam rantai pasokan global PMI dan merupakan salah satu tujuan utama PMI untuk investasi jangka panjang dan inovasi berkelanjutan.
Sejak 2005, PMI telah menginvestasikan lebih dari USD 6,4 miliar untuk mendukung operasional Sampoerna di Indonesia, termasuk untuk bermitra dengan lebih dari 22.000 petani tembakau dan cengkih, menyerap lebih dari 90.000 karyawan langsung dan tidak langsung, melibatkan lebih dari 1,5 juta peritel di seluruh Indonesia, serta membina lebih dari 347.000 UMKM di Indonesia.
“Sampoerna telah menjadi bagian integral dari PMI, di mana saya menyaksikan kemampuan luar biasa Sampoerna dalam menjalankan kegiatan usaha yang selaras dengan target dan tujuan Pemerintah Indonesia, khususnya dalam investasi jangka panjang dan mendorong inovasi yang bertumpu pada ekosistem dan hilirisasi industri dalam negeri,” kata Jacek ditulis Selasa (18/3/2025).
Komitmen terhadap inovasi membuat PMI berada di garis depan kemajuan industri sekaligus berdampak positif pada perekonomian.
Saat ini, PMI mengoperasikan 16 fasilitas produksi produk tembakau inovatif bebas asap di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Investasi produk bebas asap PMI di Indonesia adalah sebesar USD 330 juta, termasuk untuk fasilitas produksi produk tembakau inovatif bebas asap di Karawang, Jawa Barat, yang berorientasi ekspor di wilayah Asia Pasifik dan pasar domestik.
Baca Juga: Kapan Lagi Buka Bareng BRI Festival 2025 Digelar, Beragam Aktivitas Seru Hadir di GBK!
Di dalam pabrik tersebut, PMI juga memiliki laboratorium penelitian dan pengembangan kelas dunia yang dikelola oleh 200 tenaga ahli Indonesia.