Volume Penumpang LRT Jabodebek Terus Naik, 4.227 Pengguna Tercatat Gunakan Pos Kesehatan Stasiun

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 06 Maret 2025 | 14:25 WIB
Volume Penumpang LRT Jabodebek Terus Naik, 4.227 Pengguna Tercatat Gunakan Pos Kesehatan Stasiun
Sejumlah penumpang menunggu kedatangan rangkaian kereta Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek di Stasiun Dukuh Atas, Jakarta, Rabu (9/10/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bulan Ramadan tahun ini yang bertepatan dengan musim hujan dapat membuat kondisi tubuh kurang fit bagi sebagian orang. Demi memastikan kenyamanan dan keselamatan perjalanan pengguna, PT KAI menyediakan pos kesehatan di seluruh stasiun LRT Jabodebek yang dapat dimanfaatkan oleh pengguna yang merasa kurang sehat.

Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi, menegaskan bahwa LRT Jabodebek tidak hanya berfokus pada pelayanan operasional kereta, tetapi juga terus memperhatikan fasilitas pendukung demi kenyamanan dan keselamatan pengguna.

Salah satu bentuk perhatian tersebut adalah dengan menghadirkan pos kesehatan di seluruh stasiun yang didukung oleh 26 petugas yang kompeten dan profesional. Sejak awal beroperasi pada 28 Agustus 2023 hingga Februari 2025, tercatat 4.227 pengguna yang memanfaatkan layanan di pos kesehatan ini.

“Kami memahami bahwa kondisi tubuh bisa dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk puasa, cuaca yang tidak menentu, atau aktivitas yang padat. Oleh karena itu, bagi pengguna yang merasa kurang sehat saat berada di stasiun atau selama perjalanan, kami mengimbau untuk segera memanfaatkan pos kesehatan yang tersedia atau meminta bantuan kepada petugas,” ujar Purnomosidi ditulis Kamis (6/3/2025).

Baca Juga: Kemenhub Masih Belum Bayar Biaya Pembangunan LRT Jabodebek ke Adhi Karya

Setiap pos kesehatan di stasiun LRT Jabodebek dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti obat-obatan dan peralatan medis termasuk tandu serta kursi roda untuk menangani kondisi pengguna yang memerlukan pertolongan pertama. Selain itu, petugas kesehatan juga siap membantu pengguna yang membutuhkan pemeriksaan dasar, seperti mengukur tekanan darah atau menangani keluhan kesehatan atau sakit ringan.

Jika pengguna mengalami gangguan kesehatan selama perjalanan, mereka dapat segera melapor kepada petugas di dalam kereta, seperti Train Attendant atau Petugas Keamanan. Nantinya, pengguna yang memerlukan penanganan lebih lanjut akan diarahkan ke pos kesehatan di stasiun terdekat.

Agar perjalanan tetap nyaman dan lancar selama Ramadan dan musim hujan, pengguna diimbau untuk menjaga kondisi tubuh dengan memastikan asupan nutrisi yang cukup saat sahur dan berbuka. Pengguna juga diimbau membawa perlengkapan seperti payung atau jas hujan juga dapat membantu mengantisipasi cuaca yang tidak menentu.

“Jangan memaksakan diri jika merasa terlalu lelah, lebih baik beristirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan. Pastikan juga untuk tetap terhidrasi dengan baik, terutama bagi yang berpuasa. LRT Jabodebek menyediakan water station gratis di seluruh stasiun yang dapat dimanfaatkan saat berbuka puasa, tambah Purnomosidi.

LRT Jabodebek terus berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi pengguna, tidak hanya melalui operasional kereta yang aman dan efisien, tetapi juga dengan menghadirkan fasilitas pendukung yang mendukung kenyamanan dan keselamatan.

Baca Juga: LRT Jabodebek Angkut 103.075 Penumpang untuk Pertama Kalinya Sejak Beroperasi

Dengan layanan yang terus ditingkatkan, LRT Jabodebek berharap dapat memberikan pengalaman perjalanan yang lebih aman, nyaman, dan terpercaya bagi seluruh pengguna.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI