Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik menuju zona hijau pada pembukaan perdagangan Rabu (5/3/2025).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG dibuka di level 6.404,69 dan terus melanjutkan penguatannnya. Tercatat pada pukul 09.31 WIB, IHSG masih menghijau dengan naik 2,08 persen atau 132 poin menuju level 6.512,86.
Dalam perdagangan di waktu itu, sebanyak 2,51 miliar saham diperdagangkan dengan nilai Rp2,81 triliun serta frekuensi sebanyak 199,4 ribu kali.
Adapun, saham-saham perbankan menjadi pendorong IHSG perkasa di awal perdagangan Rabu, mulai dari BBNI, BBRI, BBTN, BBCA, BMRI, BRIS. Disusul dari saham lainnya seperti ACES, ADMR, ADRO, AKRA, AMMN.
Baca Juga: IHSG Hari Ini Berpotensi Rebound, Wall Street Masih Tertekan Gegara Ulah Trump
Direktur Reliance Sekuritas, Reza Priyambada mengatakan, Secara teknikal, candle IHSG berbentuk black spinning top, di bawah MA5 serta Stochastic dead cross pada area oversold.
"Ini mengartikan IHSG berpeluang besar melanjutkan penurunannya," ujar dia dalam riset yang dikutip, Rabu (5/3/2025).
Sementara itu, lanjut Reza, indeks utama bursa Amerika Serikat (AS) ditutup melemah. Sentimen negatif masih datang dari pemberlakuan tarif pada China, Canada, dan Mexico, serta perlambatan pada ekspansi sektor manufaktur AS.
"Kami memproyeksikan IHSG akan bergerak di kisaran support pada level 6,349 dan resistance pada level 6,443 dengan kecenderungan melemah," pungkas dia.
Baca Juga: Saham SRIL di Ujung Delisting, Bursa Tunggu Keputusan Pailit Resmi