Ramadan Penuh Cobaan Bagi 11.000 Buruh Sritex, Pabrik Tutup Mulai Besok

Jum'at, 28 Februari 2025 | 13:31 WIB
Ramadan Penuh Cobaan Bagi 11.000 Buruh Sritex, Pabrik Tutup Mulai Besok
Ribuan buruh PT Sritex Tbk saat mengikuti Istighosah Akbar dan mimbar terbuka. [Suara.com/Ari Welianto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bulan Ramadan yang seharusnya menjadi momen penuh berkah, kini berubah menjadi masa penuh cobaan bagi sekitar 11.000 buruh PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex).

Perusahaan tekstil raksasa ini akan resmi menghentikan seluruh operasionalnya mulai besok, 1 Maret 2025, setelah dinyatakan pailit oleh pengadilan.

Keputusan ini menimbulkan kekhawatiran besar di kalangan ribuan buruh Sritex yang terancam kehilangan pekerjaan.

Sekretaris Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Sritex, Andreas Sugiyono, menuntut agar hak-hak buruh dipenuhi, termasuk pesangon dan uang jasa, jika terjadi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

"Kalau memang terjadi PHK, hak-hak pekerja dipenuhi, seperti pesangon, uang jasa," kata Andreas dikutip Antara, Jumat (28/2/2025).

Meski demikian, sampai dengan saat ini ia bersama karyawan yang lain diminta untuk menunggu hasil sidang di Semarang.

"Kami diminta menunggu dulu hasil sidang selanjutnya," katanya.

Pada hari terakhir bekerja, para buruh terlihat meninggalkan lokasi pabrik lebih awal dari biasanya.

Sebagian dari mereka mengabadikan momentum itu dengan berfoto bersama patung pendiri PT Sritex HM Lukminto.

Baca Juga: 7 Ide Outfit Bukber Wanita, Gaya Fuji sampai Pevita Pearce Bisa Jadi Inspirasi

Sebagian lainnya saling meninggalkan kenangan dengan bertandatangan di masing-masing kaos rekan kerja.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI