Dari 1MDB ke Danantara: Belajar dari Skandal Keuangan Malaysia, Jangan Sampai Terjadi di Indonesia!

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Selasa, 25 Februari 2025 | 16:25 WIB
Dari 1MDB ke Danantara: Belajar dari Skandal Keuangan Malaysia, Jangan Sampai Terjadi di Indonesia!
Sejarah 1MDB Malaysia (acamstoday.org)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) resmi diluncurkan oleh Presiden Prabowo Subianto pada Senin (24/2/2025). Sejak wacana pembentukannya hingga peluncuran, keberadaan badan ini telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat terkait potensi penyalahgunaan dana.

Bahkan, beberapa pihak membandingkan kehadiran Danantara dengan skandal keuangan besar seperti kasus 1Malaysia Development Berhad (1MDB) di Malaysia. Lantas, bagaimana sejarah 1MDB Malaysia ini?

Skandal 1MDB merupakan salah satu kasus korupsi terbesar dalam sejarah Malaysia dan menjadi contoh nyata bagaimana penyalahgunaan dana publik dapat berdampak besar terhadap ekonomi dan politik suatu negara.

Dampak skandal 1MDB tidak hanya dirasakan di Malaysia, tetapi juga di berbagai negara yang terlibat dalam aliran dana tersebut. Berikut ulasan selengkapnya terkait sejarah 1MDB Malaysia.

Latar Belakang dan Pembentukan 1MDB

1Malaysia Development Berhad didirikan pada tahun 2009 oleh pemerintahan Perdana Menteri Malaysia saat itu, Najib Razak, sebagai dana investasi strategis yang bertujuan untuk mendorong pembangunan ekonomi negara.

Awalnya, 1MDB merupakan pengembangan dari Terengganu Investment Authority (TIA), sebuah dana investasi yang dikelola oleh pemerintah negara bagian Terengganu. Setelah diambil alih oleh pemerintah federal, TIA berganti nama menjadi 1MDB dan diperluas cakupannya.

Dana ini didirikan dengan visi untuk menarik investasi asing dan mendanai proyek-proyek infrastruktur serta pengembangan ekonomi Malaysia. 1MDB melakukan berbagai investasi di sektor energi, real estate, dan industri lainnya. Namun, dalam beberapa tahun setelah pembentukannya, dana ini mulai menghadapi tantangan serius terkait pengelolaan keuangan dan transparansi.

Baca Juga: Mayoritas Saham Koleksi Danantara Kompak Merah, Ada yang Anjlok 4,78 Persen

Kontroversi dan Skandal Keuangan 1MDB

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI