OJK : Pembentukan Danantara Bikin Investasi Meroket

Selasa, 25 Februari 2025 | 10:16 WIB
OJK : Pembentukan Danantara Bikin Investasi Meroket
Ilustrasi Gedung Danantara (Suara.com/Achmad Fauzi).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Peraturan terkait industri perbankan senantiasa memperhatikanprinsip prudential banking yang sesuai pula dengan international best practices yang merupakan konsekuensi Indonesia menjadianggota G20 & Basel Committee on Banking Supervision(BCBS).

Hal ini menjadi pedoman yang mengikat bagiindustri perbankan termasuk bank BUMN dalam setiap aspekbisnis serta meningkatkan integritas dan transparansipengelolaannya sebagaimana amanat Presiden RepublikIndonesia Prabowo Subianto pada saat peluncuran BPI Danantara hari ini.

OJK telah melakukan koordinasi dengan Kementerian dan atau Lembaga terkait serta industri perbankan mengenai implikasiteknis pembentukan BPI Danantara, termasuk skema lebih lanjutmengenai pengelolaan Bank BUMN oleh BPI Danantara yang akan diatur melalui peraturan turunannya.

Koordinasi OJK juga dalam rangka memastikan pengelolaan Bank BUMN dijalankandengan baik, konsisten dan berkesinambungan sesuai denganperaturan perundang-undangan yang berlaku. Ketiga bank BUMN yang dikonsolidasikan oleh BPI Danantaramemiliki kinerja yang baik dan berkontribusi positif terhadapperekonomian, tercermin dari pertumbuhan Dana Pihak Ketiga,Laba Bersih dan Kredit posisi Desember 2024 yang seluruhnya membukukan kenaikan positif dengan kualitas aset yang terjagabaik, permodalan yang kuat dan likuiditas yang memadai.

Sehingga sustainability kinerja ke depan juga dapat diperkirakanterjaga dengan baik. Pada 2025, Bank BUMN akan fokus mempertahankanfundamental yang sehat dan menciptakan kinerja yang berkelanjutan. Dengan strategi yang terarah, inovasi digital, sertapengelolaan risiko yang prudent, Bank BUMN optimis dapat menjaga pertumbuhan yang stabil di tengah dinamika kondisi perekonomian global dan domestik, sekaligus memperkuat posisi sebagai pilar utama sektor perekonomian nasional.

Dian menjelaskan, bahwa pembentukan Danantara tidakmengurangi kualitas operasional dan layanan perbankan, sertakeamanan simpanan masyarakat di Bank. Bank BUMN akantetap beroperasi sesuai dengan regulasi yang berlaku dan menjunjung tinggi prinsip kehati-hatian serta tata kelolaperusahaan yang baik.

OJK meminta Bank untuk terus meningkatkan kinerja dan profesionalisme, serta pelayanan kepada nasabah dalam rangkameningkatkan kontribusi Bank terhadap pembangunan ekonomisecara keseluruhan.

Selanjutnya, OJK-RI akan senantiasamemantau perkembangan bisnis Bank BUMN agar tetap sejalandengan tujuan dan maksud pembentukan BPI Danantara oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.

Baca Juga: Danantara Diminta Tak Sembarangan Berinvestasi, Jangan Cuma Incar Untung Finansial!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI